Review Sonic Frontiers: Gaya Baru, Lumayan Seru!

Reading time:
November 11, 2022
Sonic Frontiers jagatplay 70

Siapa yang bisa membantah bahwa bersama dengan Mario dari Nintendo, Sonic the Hedgehog merupakan salah satu karakter paling ikonik di industri game. Lahir dari upaya SEGA untuk bersaing dengan Nintendo di pasar perangkat keras ketika industri game baru mulai hendak bergerak ke ranah mainstream, sosok landak biru dengan kecepatan tinggi ini tidak hanya  menawarkan sebuah pengalaman platforming yang unik saja, tetapi juga seru. Fakta bahwa Sonic juga bisa terus eksis ketika SEGA tak lagi berkecimpung di pasar perangkat keras juga menjadi sebuah bukti kekuatan franchise yang satu ini. Walaupun harus diakui, ia tidak selalu datang dengan kualitas yang pantas untuk dipuja-puji.

Seperti yang kita tahu, setiap seri baru Sonic yang diumumkan SEGA ke pasaran selalu bisa berujung menjadi dua hal: sebuah game berkualitas yang akan membuatnya dibandingkan dengan proyek-proyek lawasnya di masa lampau atau sebuah rilis dengan kualitas menyedihkan yang cukup untuk membuat para fans berujung mengelus dada untuk kesekian kalinya. Oleh karena itu, alih-alih disambut dengan hype tinggi, pengumuman soal eksistensi Sonic Frontiers memang lebih banyak mengundang rasa was-was. Untungnya, kesempatan untuk membuktikannya dengan mata kepala sendiri akhirnya tiba.

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sonic Frontiers ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai game dengan gaya baru yang lumayan seru? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.

Plot

Sonic Frontiers jagatplay 4
Plot tak akan jadi alasan Anda menikmati Sonic Frontiers. Namun ia tetap akan disediakan untuk menjadi alasan Sonic berpetualang.

Seperti halnya game-game Sonic sebelumnya, plot memang bukanlah daya tarik utama yang akan mendorong Anda untuk mencicipi Sonic Frontiers. Namun bukan berarti Anda tidak akan disuguhkan cerita latar belakang yang mendasari petualangan terbarunya.

Jatuh bersama dengan Amy dan Tails di sebuah pulau bernama Starfall Island, Sonic menemukan sebuah situasi yang cukup absurd. Bahwa untuk alasan yang misterius, hanya dirinya yang berhasil mempertahankan bentuk fisiknya di pulau tersebut, sementara teman-temannya yang lain kini eksis dalam format digital yang terkurung. Berusaha mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi dan  tentu saja sembari berupaya menyelamatkan Amy, Knuckles, dan Tails nantinya, ia bertemu dengan sebuah pulau yang isinya, tak semuanya bersahabat.

Sonic Frontiers jagatplay 53
Hanya Sonic yang tetap berada di bentuk asli saat jatuh ke Starfall Islands, sementara yang lain terkurung dalam bentuk digital mereka.
Sonic Frontiers jagatplay 137
Chaos Emerald kembali menjadi kunci!

Gerak-gerik Sonic sendiri terus diikuti oleh sebuah entitas misterius berwujud anak perempuan yang tak hanya terus mengikutinya, tetapi juga tak segan memicu lahirnya sebuah raksasa mematikan bernama Titans yang didesain untuk menundukkan Sonic. Sementara di sisi lain, potongan cerita dengan jelas memperlihatkan kedekatan antara entitas ini dengan Doctor Eggman yang seperti bisa diprediksi, selalu punya andil dalam setiap “kesialan” yang harus dilewati oleh Sonic. Aksi untuk menyelamatkan teman-teman Anda kini menjadi lebih kompleks daripada yang seharusnya.

Sonic Frontiers jagatplay 3
Apa yang sebenarnya terjadi?

Lantas, siapa sebenarnya entitas misterius ini? Apa yang sebenarnya terjadi dengan Starfall Island? Mampukah Sonic menyelamatkan teman-temannya? Semua jawaban dari pertanyaan ini akan bisa Anda dapatkan dengan memainkan Sonic Frontiers ini.

Pages: 1 2 3 4
Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 29, 2023 - 0

Review Resident Evil 4 Remake: Mengulang Sebuah Keajaiban!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil 4 Remake ini?…
March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…