Kepala Studio Beyond Good & Evil 2 Hengkang dari Ubisoft

Terus diyakinkan bahwa proses pengembangannya terus berjalan dan bisa dikatakan lancar, sebagian besar gamer sepertinya tidak lagi percaya pada pernyataan Ubisoft terkait Beyond Good & Evil 2 mereka. Setelah satu dekade diperkenalkan lewat sebuah teaser sebelum memperlihatkan gameplay terakhir di E3 2017 yang lalu, game ini tidak kunjung memperlihatkan batang hidugnya. Bahwa terlepas dari gelombang optimisme yang hendak didorong oleh Ubisoft, ia jelas mengalami masalah yang pelik di proses pengembangan. Kini ia kembali kehilangan pilarnya.
Berdasarkan laporan dari Kotaku, Ubisoft Montpellier yang seharusnya bertanggung jawab untuk Beyond Good & Evil 2 baru saja kehilangan Managing Director mereka – Guillaume Carmona. Situasinya pun terhitung aneh, mengingat Carmona tiba-tiba memutuskan untuk tidak lagi masuk kantor sejak awal 2023 dan akhirnya resmi keluar dari Ubisoft tanpa ada alasan resmi. Carmona sendiri sudah berkarir di Ubisoft selama 20 tahun terakhir sebelum menjadi kepala Ubisoft Montpellier sejak tahun 2019 lalu.

Kotaku juga melaporkan bahwa situasi kantor Ubisoft Montpellier juga terhitung tidak kondusif dengan lebih dari lusinan karyawan mengajukan cuti karena sakit atau stress, termasuk beberapa eksekutif pentingnya. Situasi ini bahkan cukup untuk memicu kunjungan dari Kantor Buruh Perancis yang kini diminta untuk mewawancara karyawan-karyawan di Montpellier atas nama memberikan mereka dukungan dan jaminan kesehatan.
Beyond Good & Evil 2 sendiri kabarnya saat ini masih berada dalam tahap pre-produksi dengan jendela rilisyang seperti kita tahu, belum ditentukan hingga saat ini. Bagaimana dengan Anda? Optimis game ini bisa dirilis dengan kualitas yang dijanjikan?
Source: Kotaku