Xbox Sempat Ingin Tundukkan Playstation dengan “Kekuatan Uang”

Reading time:
June 27, 2023
ps5 xbox series1

Posisinya di industri game mungkin tak seberapa kuat dibandingkan Playstation atau Nintendo, namun kalau bicara soal kekuatan modal, Microsoft memang tidak bisa ditandingi. Kita bicara soal perusahaan yang kapitalnya begitu besarnya berkat bisnis sistem operasi dan server hingga ia misalnya tak sulit untuk menggelontorkan uang puluhan miliar USD untuk mengakuisisi perusahaan yang lain. Dengan kekuatan modal dan uang yang kuat seperti ini, apalagi dengan rasa percaya yang akhirnya menghinggapi para eksekutifnya soal langkah masa depan Xbox, Microsoft sebenarnya bisa menang mudah. Strategi yang sempat hendak mereka terapkan di tahun 2019 silam.

Informasi yang keluar dari pengadilan FTC soal proses akuisisi Microsoft atas Activision Blizzard memang mengungkapkan banyak hal menarik, terutama dari email internal yang beredar di dalam Microsoft sendiri. Di tahun 2019 silam, boss Xbox Game Studios – Matt Booty secara lugas menyebut bahwa Xbox sebenarnya bisa terus menundukkan Sony dengan kekuatan uang Microsoft, bahkan hingga membuat Sony keluar dari bisnis ini. Pernyataan ini mengacu pada aksi Microsoft yang menyuntikkan budget sekitar USD 2 -3 Miliar di tahun 2020 kemarin untuk memperlambat laju kompetitor yang lain.

xbox series
Matt Booty dari Xbox Game Studios sempat menyarankan strategi “uang” untuk menendang Sony keluar dari industri game.

Microsoft sendiri berujung membela diri dan menyebut bahwa email tua dari Booty tersebut tidak merefleksikan strategi mereka sama sekali saat ini. Bahwa mereka tidak pernah mengejar strategi tersebut dan sama sekali tidak berhubungan dengan aksi beli Activision Blizzard yang mereka lakukan.

Di email yang berbeda, Microsoft juga diketahui sempat atau tengah mengejar proses beli atas SEGA Sammy yang sampai saat ini memang belum berhasil. Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?

Source: Eurogamer

Load Comments

PC Games

September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
July 12, 2023 - 0

Review DOTA 2 (Edisi 10 Tahun): Masih Ketagihan!

Bagaimana sensasi memainkan DOTA 2 di usianya yang kini menginjak…
April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…

PlayStation

September 20, 2023 - 0

Review The Crew Motorfest: Aloha, Mari Balap Bahagia!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh The Crew Motorfest? Mengapa kami…
September 13, 2023 - 0

Review Baldur’s Gate 3: Emang Boleh RPG Sekeren dan Seadiktif Ini?

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Baldur’s Gate 3? Mengapa kami…
September 8, 2023 - 0

Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami…
August 30, 2023 - 0

Review Armored Core VI – Fires of Rubicon: Api itu Membara Terang Kembali!

Apa yang sebenarnya ditawar kan oleh Armored Core VI: Fires…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…