Fans Game Gacha Waifu Mengamuk, Bongkar Kasus Korupsi Badan Rating Korea!

Badan Rating Usia Korea Selatan untuk urusan video game memang bisa dibilang sebagai salah satu badan “ternama” di kalangan gamer. Bagaimana tidak? Dari semua badan yang punya fungsi sama di seluruh dunia, badan milik Korea Selatan inilah yang seringkali melemparkan bocoran-bocoran informasi rilis game jauh lebih awal dari pengumuman resmi developer atau publisher, dengan akurasi yang cukup tinggi. Namun berbeda dengan berita biasanya, kali ini nama ini mengemuka untuk sebuah situasi yang tidak biasa. Badan yang satu ini diketahui terjangkit kasus korupsi dengan nilai yang cukup besar. Yang membongkar? Fans game gacha berbasis waifu – Blue Archive.
Semuanya dimulai di bulan Oktober 2022 yang lalu, ketika salah satu konten “nakal” karakter Blue Archive membuat Badan Rating Korea memaksa Nexon – sang publisher memilih antara untuk membuang konten tersebut atau menaikkan rating umur Blue Archive dari 15 ke 18. Nexon kemudian memilih untuk mengamini keduanya, membuang sang konten dan berencana untuk melepas versi Blue Arhive yang lebih sopan. Seperti yang bisa diprediksi, fans tidak terima dengan keputusan ini. Mereka berhasil mengumpulkan 5.400 tanda tangan petisi untuk meminta salah satu anggota Korean Democratic Party bernama Lee Sang-heon untuk melakukan audit secara publik ke badan tersebut.

Pada akhirnya, petisi dari gamer yang tengah berang tersebut benar-benar membuat audit publik dilakukan. Hasilnya? Mengejutkan. Kementrian Kebudayaan, Olahraga, dan Turisme Korea Selatan menemukan penyimpangan dana sekitar 700 Juta Won (sekitar 8,1 Miliar Rupiah) di dalam Badan Rating Korea tersebut. Banyak dana yang diduga lenyap dalam beragam promosi proyek, termasuk salah satunya yang berhubungan dengan blockchain. Tiga petinggi departemen di badan tersebut resmi mengundurkan diri. Pemerintah Korea Selatan juga berjanji akan berusaha untuk mendapatkan kembali dana-dana “ghoib” ini.
Ucapan terima kasih tentu saja diarahkan kepada 5.400 gamer Blue Archive yang berhasil memicu audit tersebut. Sebuah pembelajaran untuk tidak macam-macam dengan gamer gacha berbasis waifu?
Source: PC Gamer