Sebuah desain gameplay yang sebegitu adiktifnya hingga Anda tidak akan sulit menemukan gamer-gamer casual hingga yang non-gamer sekalipun berujung jatuh hati padanya. Ia memberikan kesemaptan bagi gamer untuk menikmati simulasi hidup yang berbeda, yang kemudian diakomodasi dari sistem karir, kesempatan membangun rumah dan interior-nya sendiri, hingga hubungan sosial dengan beragam karakter yang lain. Benar sekali, kita tentu tengah bicara soal seri The Sims yang kini berdiri di bawah bendera EA dengan Maxis sebagai penanggung jawab. Menariknya lagi? Ada spekulasi soal seri terbarunya – The Sims 5.

Sudah sempat diperkenalkan sebagai Project Rene beberapa waktu yang lalu, besar kemungkinan EA akan melepas The Sims 5 yang saat ini masih terus dikembangkan sebagai game free to play nantinya. Pengumuman resmi memang belum meluncur, namun indikasi inilah yang muncul dari lowongan pekerjaan terbaru yang dilepas oleh Maxis dimana mereka tengah mencari seorang Head of Monetization.

Deskripsi tanggung jawab jelas menuliskan The Sims 5 sebagai game “free to enter”, dimana gamer yang tertarik akan bisa mengeluarkan uang nyata ekstra untuk membeli beragam hal di dalamnya. Menariknya lagi? Ada rencana untuk membuka “pasar” bagi konten-konten yang diracik oleh komunitas nantinya, tak hanya dari Maxis sendiri. Ini tentu menjadi pendekatan baru untuk franchise The Sims itu sendiri.

Baik EA maupun Maxis sendiri belum berbagi banyak informasi terkait The Sims 5, termasuk soal jendela rilisnya. Bagaimana menurut Anda? Ini jadi strategi yang bisa diterima untuk seri The Sims terbaru?

Source: SimsCommunity