Proses akuisisi di dalam industri game mungkin sesuatu yang lebih sering Anda asosiasikan dengan industri game di luar. Kita bicara soal proses “pencaplokan” yang tak sulit menyentuh angka USD ratusan juta hingga miliaran dari satu studio ke studio lainnya, yang di bahkan beberapa kasus seperti Microsoft dan Activision Blizzard, butuh proses penyelidikan anti-monopoli tersendiri. Seiring dengan tumbuh dan berkembangnya industri Nusantara, proses seperti ini juga tidak terelakkan. Seperti yang baru saja dilakukan oleh salah satu perusahaan game terbesar Indonesia saat ini – Toge Productions.

Setelah sempat mengakuisisi Tahoe Games yang kini berperan sebagai Toge Productions Kediri dengan game multiplayer – Whisper Mountain Oubtreak sebagai proyek teranyar, Toge Productions baru saja mengumumkan proses “pencaplokan” studio lainya. Adalah Mojiken Studio – dev. di balik game A Space for the Unbound dan When The Past Was Around lah yang kini resmi berdiri di bawah bendera Toge Productions. Pengumuman tersebut mereka luncurkan lewat ragam situs sosial media. Tidak ada informasi soal berapa besar dana yang berujung digelontorkan Toge untuk Mojiken ini.

After years of working together, we are happy to announce that Mojiken Studio has been acquired and has officially become part of Toge Productions.

The team has now grown even bigger and we are ready to create more games to bring to the world.

💙🌱 pic.twitter.com/3439TEursP

— Toge Productions 🌱 (@togeproductions) November 23, 2023

Dengan tim yang kian membesar dan terorganisir seperti ini, tentu menarik untuk melihat produk-produk game seperti apa yang akan ditelurkan Toge Productions di masa depan. Selamat untuk Toge dan Mojiken!