Seru tetapi menyedihkan di saat yang sama, ini mungkin kesan yang muncul dari ajang The Game Awards 2023 yang diselenggarakan belum lama ini. Bahwa untuk sebuah acara yang menyandang nama “Penghargaan Game”, sesi penghargaannya justru terasa seperti aktivitas sekunder yang dianggap tak penting. Beberapa penghargaan dibacakan sembari lewat dan para pemenang diberikan waktu sangat singkat untuk menyampaikan pidato kemenangan mereka. Bagian terburuk? Hal ini dilakukan ketika aksi para aktor Hollywood dan developer seperti Hideo Kojima mendapatkan waktu tak terbatas. Salah satu “korban” dari situasi ini? Tentu saja Baldur’s Gate 3.

Fakta bahwa pidato sang boss Larian Studios – Swen Vincke di kemenangan GOTY Baldur’s Gate 3 dipotong pada saat ia memberikan tribute pada tim mereka yang meninggalkan memang berujung dikritik. Namun berita baiknya? Setidaknya Vincke melepas pidato lengkapnya tersebut via situs sosial media untuk memberikan gambaran soal siapa saja yang ia berikan tribute untuk kemenangan Baldur’s Gate 3 ini. Ia mengucapkan terima kasih kepada tim lokalisasi, tim DND, dan kurang lebih 2.000 orang yang terlibat dalam proyek game RPG ini. Vincke menutupnya dengan menyebut video game sebagai bentuk seni yang sama pentingnya dengan buku, film, dan musik.

What I wanted to say at the #gameawards (1/16)

— Swen Vincke @where? (@LarAtLarian) December 14, 2023

Baldur’s Gate 3 sendiri tidak hanya berhasil memenangkan GOTY saja, tetapi juga penghargaan di beberapa kategori lainnya di ajang TGA 2023 kemarin. Bagaimana menurut Anda soal situasi pidato kemenangan di TGA 2023?