Dengan apa yang terjadi di sepanjang tahun 2023, sepertinya tidak ada rilis yang lebih kontroversial selain rilis game zombie bertajuk The Day Before dari Fntastic ini. Datang memesona dengan teaser perdana super mengagumkan, yang datang setelahnya justru lebih banyak berita-berita buruk. Kita bicara dari sekadar penundaan, karyawan yang tak dibayar, perebutan hak pakai nama, hingga tuduhan bahwa semua hal yang ditawarkan game ini adalah penipuan semata. Setelah berbulan-bulan dipenuhi drama, kini kesempatan gamer untuk melihatnya dengan mata kepala sendiri mereka akhirnya tiba. The Day Before akhirnya tersedia di Steam via Early Access.

Akankah berjalan sebaik yang diperkirakan oleh Fntastic? Tentu saja tidak. Rilis Early Access ini langsung dibanjiri dengan begitu banyak review negatif dari user plus komen-komen penuh lelucon dari para streamer dan youtuber. Apa pasal? Selain karena masalah presentasi yang berujung biasa saja, inti gameplay The Day Before ternyata tidak seperti yang dijanjikan. Di awal, ia sempat diumbar sebagai game MMO Survival imersif. Namun nyatanya? Ia berujung jadi game extraction shooter super dangkal di versi Early Access ini.

Review negatif ini tidak hanya sekadar dilampiaskan via Steam saja, tetapi juga channel resmi Discord mereka sendiri. Situasi ini cukup untuk membuat Fntastic berujung menon-aktifkan channel tersebut dengan alasan “Toxicity” yang berlebihan. Situasi ini sendiri terjadi bahkan ketika patch hari pertama untuk game ini sudah dilepas ke pasaran. Bagian terburuknya? Ia juga kehilangan jumlah pemain dengan kecepatan yang mengkhawatirkan.

Fntastic sendiri masih belum melemparkan pernyataan apapun untuk membela rilis mereka atau sekadar  janji untuk memenuhi apa yang sudah sempat mereka pamerkan dulu. Bagaimana menurut Anda situasi game yang satu ini?