Ratusan juta unit terjual di pasaran saat ini, dengan dukungan game AAA third party yang boleh dibilang minim karena performanya, Nintendo Switch adalah sebuah pasar yang tentu saja berusaha dieksplorasi oleh banyak developer dan publisher. Hingga berada di titik, ia mulai mendapatkan rilis game-game yang di atas kertas terdengar “mustahil” seperti Mortal Kombat 1 dan Hogwarts Legacy, dengan performa yang sayangnya, tidak pantas dirayakan dan dipuja-puji. Kini Switch kembali kedatangan game keren, tidak hanya satu, tetapi trilogi Batman: Arkham dari Rocksteady Studios. Seperti yang bisa diprediksi, ia juga tak tampil sebaik yang diidam-idamkan.

Datang dari beragam user di komunitas yang sudah membelinya sekaligus komentar dari reviewer lebih teknis seperti Digital Foundry, performa trilogi Batman: Arkham Trilogy di NIntendo Switch ini berujung dikritik. Masalah terbesar datang dari sang seri ketiga yang mengusung dunia lebih besar dan efek cuaca lebih gila – Batman: Arkham Knight yang terus mengalami penurunan framerate, resolusi dinamis yang membuat gambar kabur, stutter, hingga aspek visual yang tidak memuaskan. Game lebih lawas seperti Arkham Asylum dan Arkham CIty juga kabarnya mengalami stutter yang cukup sering selama gameplay.

Arkham on Switch…my goodness. It's not good that the first thing that popped into my head was Splinter Cell: Double Agent on PS3.

— John Linneman @dark1x.bsky.social (@dark1x) December 1, 2023

Baik Rocksteady Studios ataupun Warner Bros Games belum banyak mengomentari kritik untuk rilis yang satu ini  dan apakah mereka berencana untuk membenahinya dalam waktu singkat atau tidak. Bagaimana dengan Anda? Sempat mencicipi game ini di NIntendo Switch juga?