Review HELLDIVERS 2: Pergi, Basmi, Kembali, atau Mati!

Reading time:
February 15, 2024

…..Atau Mati!

helldivers 2 jagatplay 28
Mati adalah sesuatu yang pasti di Helldivers 2.

Dengan tingkat kesulitan semakin tinggi yang Anda cicipi di Helldivers 2, kesempatan untuk kembali ke pesawat utama Anda di akhir misi perlahan tapi pasti, akan mulai tumbuh menjadi sebuah “privilege” alih-alih sesuatu yang biasa terjadi. Karena percaya atau tidak, seolah segala sesuatunya masih belum sulit dengan varian monster dan ancaman dari planet yang Anda singgahi, Helldivers 2 juga membuat karakter yang Anda gunakan terasa begitu rentan.

Kerentanan ini menyeruak dari begitu banyak hal. Dari karakter Anda saja misalnya, ia tidak akan punya cukup banyak bar HP untuk bisa menahan serangan-serangan dari monster secara terus-menerus. Anda akan bertemu dengan situasi dimana Anda bisa tewas hanya karena satu roket tepat sasaran dari Automaton yang jaraknya jauh atau karena tabrakan monster Terminids bak badak bernama Charger yang menyeruduk Anda dari belakang. Masih belum cukup? Sang developer – Arrowhead juga memasang beragam perangkap-perangkap menjengkelkan, dari lubang di tanah yang bisa membunuh Anda secara instan jika Anda tidak sengaja jatuh sampai tumbuhan-tumbuhan seperti rumput besar dan kaktus yang siap membuat kecepatan gerak Anda melambat signifikan. Di situasi tengah dikejar kerumunan musuh, sangat rasional jika Anda berujung mengumpat keras jika bertemu dengan tanaman-tanaman ini.

Masih belum cukup? Hellldivers 2 juga siap membuat Anda merasa rentan dari banyak mekanik gameplay yang ia usung. Pertama, sistem reload-nya dihitung berdasarkan magazine dan bukannya butir peluru ala game action lain. Bayangkan betapa paniknya Anda saat kebiasaan melakukan reload setelah melakukan beberapa kali tembakan terjadi dan menemukan magazine Anda yang masih berisikan banyak peluru terbuang begitu saja. Dikombinasikan dengan fakta bahwa magazine adalah resource penting dan terbatas di Helldivers 2, ini jadi sumber kepanikan baru.

helldivers 2 jagatplay 50
Sistem reload hadir berbasis magazine. Punya kebiasaan reload habis menembak 1-2 kali? Selamat datang di mimpi buruk Anda!
helldivers 2 jagatplay 38
Ingin menjatuhkan stratagem dengan efek luas yang bisa membunuh teman Anda? NGOBROL DULU!

Maka berbeda dengan banyak game action lainnya yang mungkin menjadikannya sebagai opsi yang bisa dihidupkan atau dimatikan, Helldivers 2 membuat efek Friendly-Fire sebagai mode konsisten untuk Helldivers 2 ini. Ini berarti tidak hanya musuh saja, teman Anda juga bisa ikut berkontribusi membunuh Anda baik terlepas ia sengaja atau tidak. Bukan hal yang aneh lagi ketika Anda menemukan diri Anda tewas karena granat teman, sekadar tak sengaja melewati baris tembak turret yang ia jatuhkan, atau  Anda berujung gagal melihat peringatan soal bomb 500kg yang ia jatuhkan beberapa meter dari posisi Anda berdiri. Selain sumber kejengkelan, Anda juga akan banyak tertawa melihat ragam skenario absurd yang bisa terjadi karena masalah Friendly-Fire ini.

Situasi Friendly-Fire ini jugalah yang membuat komunikasi menjadi sebegitu pentingnya di Helldivers 2 di luar sekadar untuk membicarakan strategi saja. Anda akan mulai terbiasa untuk mengabari dan memperingatkan teman-teman Anda yang lain begitu Anda menjatuhkan turret, melemparkan serangan orbital berpeledak masif, atau serangan artileri membabi buta yang mungkin saja jatuh dekat kaki mereka. Situasi ini jugalah yang membuat kami sangat merekomendasikan Anda untuk memainkan Helldivers 2 bersama dengan teman-teman yang sudah Anda kenal sebelumnya daripada random. Selain koordinasi dan komunikasi menjadi lebih intens dan baik, Anda juga akan tidak mudah terbawa emosi karena kesalahan-kesalahan tadi, yang justru bisa berujung memancing tawa. Kami sendiri sempat melakukan Quick Play bersama dengan pemain acak dan berujung frustrasi karena tidak satupun dari mereka yang berkomunikasi dengan suara.

helldivers 2 jagatplay 190
Bermain bersama tim random yang menolak untuk berkomunikasi via suara bisa meninggalkan rasa frustrasi tersendiri.
helldivers 2 jagatplay 88
Hadir pula jenis misi yang memang butuh kolaborasi dua atau tiga player agar selesai efektif. Sekali lagi, dimana ia butuh komunikasi.

Komunikasi sebagai kebutuhan esensial ini juga didorong mengingat bahwa sebagian besar objektif sampingan yang bisa Anda selesaikan di satu peta misi yang sama misalnya, akan sulit untuk diselesaikan seorang diri. Ada beberapa mekanik yang memang hanya bisa diselesaikan dengan cepat jika Anda berkomunikasi dan berkolaborasi secara aktif. Sebagai contoh? Ada pintu bunker yang hanya terbuka jika Anda menekan dua tombol terpisah bersamaan dengan teman Anda yang lain. Ada pula sebuah misi menara radar dimana satu player harus memosisikan radar ke posisi tepat dimana petunjuknya terletak di sebuah layar terminal yang tentu saja harus diperiksa dan diarahkan oleh player yang lain. Ada beberapa jenis misi lain yang membutuhkan kolaborasi seperti yang kemudian membuat mode multiplayer yang ia usung dan komunikasi yang menyertainya pelan tapi pasti, jadi keharusan.

Apalagi Anda juga bisa jadi berhadapan dengan situasi-situasi istimewa, terutama di tingkat kesulitan tinggi, dimana sang planet kini juga memuat “EFFECTS” di dalamnya alih-alih sekadar jadi “rumah misi utama” untuk Anda selesaikan. Efek yang dihasilkan dari planet-planet ini beragam, dari yang sekadar membuat cooldown stratagems Anda kini naik dua kali lipat atau yang sekadar membuat aksi turunnya ke arena pertempuran kini memakan waktu jauh lebih lama. Lantas, kenapa menyangkut soal komunikasi? Karena eksis pula “EFFECTS” planet dimana stratagems yang sudah Anda tekan benar tombolnya untuk Anda panggil ke medan pertempuran akan selalu berujung diacak. Bayangkan horrornya jika tanpa komunikasi, ketika Anda berusaha memanggil stratagem Resupply dan menemukan bahwa effect sang planet baru saja mengacaknya menjadi bomb 500kg yang akan jatuh dalam beberapa detik ke depan. Memancing tawa memang, namun saat Anda bermain serius, Anda tidak akan mau berhadapan dengannya.

helldivers 2 jagatplay 170
Planet di tingkat kesulitan juga hadir dengan “Effect” unik khusus.

Maka dikombinasikan dengan apa yang kami bicarakan sebelumnya, dimana sang dunia dan faksi musuh yang Anda hadapi akan didesain untuk membunuh Anda secara efektif terutama di tingkat kesulitan lebih tinggi, kematian menjadi sesuatu yang tak terhindarkan di Helldivers 2. Sebegitu “biasanya” di tingkat kesulitan lebih tinggi, hingga Anda bahkan tidak akan dipandang aneh untuk mulai memosisikannya sebagai bagian dari strategi Anda untuk menyelesaikan misi atau memandangnya tidak lebih penting dari misi yang Anda selesaikan. Untuk urusan terakhir ini, seolah sesuai dengan lore cerita yang ada, psikologi Anda ikut berubah seiring dengan lama Anda mencicipi Helldivers 2 ini.

Sayangnya, Masih Bermasalah

helldivers 2 jagatplay 178
Sayangnya, pada saat review ini ditulis, Helldivers 2 masih punya banyak masalah.

Terlepas dari pengalaman super seru, menyenangkan, menegangkan, dan mengerikan yang kami nikmati bersama dengan teman-teman kami, sulit rasanya untuk menyangkal bahwa rilis Helldivers 2 memang tidaklah sempurna. Beberapa datang dari karena masalah desain, tetapi tidak sedikit pula yang berangkat dari masalah teknis yang bisa jadi berujung mereka prediksi atau tidak sebelumnya. Satu yang pasti, ini membuat pengalaman Helldivers 2 tidak sesempurna dan sebaik yang seharusnya.

Sebelum kami membicarakannya, kami juga perlu menekankan bahwa pengalaman kami bermain dalam bentuk Squad bersama dengan teman-teman yang kami kenal berujung minim masalah. Tetap ada masalah memang, namun tidak selalu konsisten terjadi.

Proses crossplay dimana kami terbagi menjadi 2 orang di Playstation 5 dan 2 orang lainnya di PC juga berjalan cukup lancar sejak hari pertama, yang juga terbantu lewat opsi Social terpisah yang gampang dinavigasi dan dieksekusi. Dua bug terparah yang pernah kami temui di sesi gaming kami berakar pada: kegagalan untuk masuk ke pesawat milik host dimana pintu awal terkunci dengan rapat tanpa bisa dilewati dan bug yang tidak memungkinkan kami kembali ke arena pertempuran terlepas dari fakta bahwa anggota tim yang lain menggunakan stratagems “Reinforce”. Keduanya selesai setelah melakukan proses force close dan membuka kembali si game. Kami juga sempat mengalami crash bersama-sama karena semata-mata player yang menjadi host juga terkena crash.

Namun begitu kami pecah dari tim “biasa” kami dan berusaha memasuki area pengalaman bermain gamer-gamer yang penasaran dengan Helldivers 2 namun tak punya teman nyata untuk mencicipinya bersama, masalah-masalah untuk game racikan Arrowhead ini bermunculan. Masalah yang paling krusial dan menyebalkan tentu saja bahwa sang fungsi utama yang harusnya jadi pondasi – QUICK PLAY. Sistem yang harusnya secara otomatis mencarikan Anda teman bermain dan tim secara instan ini berujung lebih banyak disambut layar gagal daripada berhasil. Dari sekitar 10-15 kali menekan tombol QUICK PLAY yang kami jajal, hanya ada satu kali yang berhasil. Situasi ini benar-benar membuat rasa frustrasi memuncak. Tentu saja ini jadi sesuatu yang bisa Arrowhead perbaiki di masa depan, namun pada saat review ini ditulis, ia jadi perkara paling penting yang “menahan” pesona game ini.

helldivers 2 jagatplay 74
Berusaha melakukan Quick Play tanpa terkena status error saat ini? Good luck!
helldivers 2 jagatplay 186
Ada banyak situasi dimana Anda mendarat menyelami tanah atau masuk ke struktur yang harusnya tak bisa Anda masuki.

Masalah teknis lain juga mengitari masalah stratagem “Reinforce” yang memang berfungsi untuk menurunkan kembali teman Anda yang sudah mati ke arena pertempuran. Permasalahannya? Jika Anda mendarat di tempat yang salah, Anda akan berhadapan dengan bug yang tidak mungkin bisa diselesaikan lewat aksi melompat atau menghindar misalnya,  dengan banyak situasi dimana Anda harus membunuh diri Anda sendiri dengan granat dan kemudian mendarat di tempat lain ketika dipanggil lagi. Bug-bug mendarat ini biasanya membuat karakter Anda tiba-tiba “tenggelam” menyelami permukaan tanah atau menembus struktur bangunan yang sebenarnya tidak bisa dilewati. Di tingkat kesulitan tinggi dimana teman-teman Anda butuh bala bantuan dengan cepat dan hitungan nyawa terbatas “Reinforce” begitu terbatas, ini menjengkelkan.

Helldivers 2 juga harus diakui memiliki masalah konten saat ini, yang tentu saja bisa diselesaikan dengan update berkala di masa depan. Namun di titik ini, walaupun mekanisme penyelesaian miisi akan berubah semakin kompleks seiring dengan tingkat kesulitan yang tinggi, varian misi yang akan jadi tujuan akhir Anda kini bisa dihitung dengan jari dan akan mulai terasa bak pengulangan seiring dengan intensitas Anda bermain. Dengan hanya dua faksi yang diajak bertempur, Helldivers 2 juga butuh lebih banyak varian jenis musuh dari tiap faksi, terutama jika kita berbicara soal boss-boss besar. Hanya melihat Bile Titans sebagai varian terbesar Terminids dan Tanks sebagai varian terbesar Automaton akan mulai kehilangan daya magisnya di tingkat kesulitan tinggi. Kami juga berharap akan ada jenis jenis monster yang lebih didesain untuk ditundukkan dengan sistem atau mekanik tertentu, atau alih-alih memuntahkan sebanyak mungkin peluru dan Stratagems yang Anda miliki.

helldivers 2 jagatplay 166
Game ini butuh lebih banyak varian monster, terutama yang berukuran besar dan berstatus “boss”!

Untuk saat ini, Helldivers 2 memang tidak dirilis tanpa masalah. Memang pula bahwa sebagian besar masalah ini bisa diselesaikan lewat update-update besar di masa depan. Pertanyaannya kini berkisar soal kapan, seberapa sering, dan seberapa hebat isi yang akan ia tawarkan nantinya. Sementara untuk masalah microtransactions? Walaupun menjual mata uang in-game khusus untuk belanja equipment, fakta bahwa hanya sisi “Armor” saja yang berpengaruh pada status karakter dan sejauh ini, setidaknya dari barang yang sempat kami lihat, ia tidak datang dengan efek yang istimewa, kami tak banyak berkeberatan dengan sistem ini.

Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…