Dev. Helldivers 2 Bantah Akan Dibeli Sony

Terlepas dari kehebatan mereka di ranah game single-player, Sony memang tidak cukup “beruntung” jika kita bicara soal game multiplayer dan live-service. Beberapa produk mereka di masa lalu, seperti Predator: Hunting Ground misalnya, berujung gagal besar. Upaya untuk mendorong strategi ini dengan membeli Bungie Studios dan franchise Destiny yang mereka bawahi juga sejauh ini tidak memperlihatkan peningkatan yang signifikan. Siapa yang mengira bahwa di situasi seperti ini, justru game dari developer indie lah yang berujung mendorong nama Sony sebagai publisher. Benar sekali, kita tengah bicara soal Arrowhead Studios dan game teranyar – Helldivers 2. Kesuksesan yang memunculkan rumor tertentu.
Rumor apa? Benar sekali, bahwa kesuksesan yang diraih oleh Arrowhead via Helldivers 2 ini akhirnya menarik Sony untuk mengakuisisi mereka. Sempat tersebar di dunia maya dengan sumber yang memang dipertanyakan, rumor tersebut langsung “dibunuh” oleh si CEO Arrowhead sendiri – Pilestedt. Ia menegaskan bahwa berita yang satu ini bohong, termasuk soal wallpaper khas akuisisi Sony yang ia sebut keliru karena masih menggunakan logo Arrowhead lama dari tahun 2008 silam. Untuk saat ini, ia menegaskan posisi Arrowhead sebagai studio indie!
This is fake… Unless I've missed something 🤔
Also, a really shitty old logo from 2008 or so when we just started the studio.
— Pilestedt (@Pilestedt) March 6, 2024
Arrowhead sendiri memang berencana untuk terus mendorong konten dan mendukung Helldivers 2, yang tampaknya akan disajikan dalam bentuk lebih banyak mesin perang kaliber besar di masa depan. Bagaimana menurut Anda? Haruskah Sony membeli Arrowhead di masa depan?