Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!
Crash Site – Rumah Para “Legenda”
Daya tarik dan charm dari Astro Bot tentu saja tidak hanya mengakar pada desain level-nya yang asyik sebagai game platformer. Anda juga akan disuguhi dengan sebuah hub bernama “Crash Site” yang dari sisi plot, memang diposisikan sebagai tempat dimana pesawat Playstation 5 Anda terdampar. Seperti yang bisa diprediksi, ia akan jadi tempat nongkrong para bot-bot yang sudah Anda selamatkan sebelumnya.
Lokasi ini menjadi super menarik karena seperti yang kami bicarakan sebelumnya, Anda akan bertemu dengan para bot istimewa sebagai bagian dari barisan bot yang bisa Anda selamatkan di setiap level yang ada. Benar sekali, bot-bot istimewa ini merupakan bot yang datang sebagai representasi karakter atau franchise legendaris yang sempat mampir di Playstation, baik yang kini berujung tenggelam dan tak lagi punya seri baru ataupun yang berhasil eksis hingga di era gaming modern saat ini. Mereka akan menggunakan kostum mereka yang akan terasa super familiar. Beberapa franchise bahkan tidak hanya hadir satu saja, tetapi menghadirkan satu kelompok karakter ikonik-nya sendiri.
Kerennya lagi? Tidak hanya berdiri diam dan mematung di dalam Crash Site saja dengan posisi yang masing-masing yang sudah ditentukan, Anda juga bisa membuka animasi setiap dari bot-bot istimewa ini lewat mesin gacha (berbasis mata uang in-game) yan tersedia. Begitu animasi mereka terbuka? Anda bisa bergerak ke setiap dari mereka, memukul mereka, dan mereka akan memicu animasi unik tersendiri. Sarat rasa nostalgia yang sulit untuk tidak membuat senyum Anda merekah, setiap animasi hadir fantastis dan ikonik sesuai dengan sumber materi-nya itu sendiri. Anda bisa melihat bagaimana karakter Bloodborne berusaha melakukan parry serangan Anda dengan pistol-nya, bagaimana Dart dari Legend of Dragoon menjadi tanker dengan pilihan font damage ikoniknya, hingga bagaimana Solid Snake panik ketika Anda berhasil membuka samaran kotaknya. Ada begitu banyak bot istimewa yang tersedia untuk Anda kumpulkan, dan masing-masing dari mereka hadir dengan tidak hanya detail kostum saja, tetapi juga animasi yang begitu halus dan indah. Sebegitu banyaknya, hingga kamu sendirimasih belum mengetahui soal siapa referensi satu bot istimewa yang kami cantumkan gambarnya di sesi ini. Anda punya teori? Lemparkan saja.
Di luar ekstra tempat nongkrong para bot yang ada, Crash Site juga menyediakan ekstra aktivitas pula di dalamnya. Seiring dengan lebih banyak planet yang Anda buka, Anda juga akan menemukan lebih banyak lokasi di dalam Crash Site yang kini bisa Anda akses. Maka meminjam konsep yang serupa dengan apa yang ditawarkan Nintendo di Pikmin, tidak sedikit lokasi-lokasi ini yang memuat lebih banyak resource, bots, hingga rahasia untuk dibuka dan dikumpulkan. Kuncinya? Benar sekali, terletak dari jumlah bot yang butuh Anda panggil untuk mengaksesnya, sepertinya halnya Pikmin. Melihat bagaimana bot-bot ini, termasuk para bot istimewa, bahu-membahu untuk membuka jalan kepada Anda terasa begitu memuaskan. Apalagi Anda juga bisa meruntuhkan “struktur” yang mereka racik jika Anda memang tengah iseng.
Crash Site juga akan menjadi lokasi reward dari aksi kesibukan mencari kepingan puzzle yang tersedia di setiap level, seperti yang sempat kami bicarakan sebelumnya. Semakin banyak puzzle yang Anda dapatkan di level, kumpulkan, dan akhirnya bawa ke Crash Site, maka semakin banyak pula fasilitas yang nantinya bisa Anda akses. Di awal ada mesin gacha untuk membuka animasi bot istimewa yang baru saja Anda selamatkan. Kemudian ia akan bertambah, dari tempat berganti kostum karakter, safari untuk tempat berfoto ria, hingga patung raksasa yang akan memuat level tantangan terakhir untuk Anda selesaikan. Tentu saja semua hal ini juga harus Anda lalui jika Anda ingin membuka trophy Platinum-nya yang tak terlalu sulit. Untungnya? Game ini juga akan menambahkan satu ekstra mekanik – seekor burung yang bisa Anda bebaskan dengan sejumlah uang setelah tamat untuk menandai bots atau puzzle di dalam level yang belum Anda temukan.
Maka menyenangkan dan sedikit menyedihkan juga melihat Crash Site perlahan tapi pasti berubah menjadi rumah homage untuk karakter-karakter legendaris, masih eksis ataupun tidak, yang sempat menemukan rumahnya di Playstation lintas generasi. Menyenangkan karena sebagai homage, Astro Bot melakukan tugasnya dengan baik terutama lewat detail animasi yang bisa Anda picu sekaligus variasi dan detail kostum yang diusung. Menyedihkan? Karena Anda tahu pasti bahwa banyak di antara karakter yang terpampang dan berdiam di Crash Site ini, tidak akan pernah lagi menemukan ruang untuk eksis di era modern gaming saat ini.
Kesimpulan
Adalah keputusan yang pantas diacungi jempol dari Sony untuk akhirnya “membebaskan” dan memberikan kesempatan bagi Team Asobi untuk mengeksplorasi Astro Bot sebagai game platformer yang sesungguhnya dan tidak lagi “terperangkap” dalam status sebagai demo teknologi Playstation saja. Team Asobi membayar hal tersebut dengan sebuah produk game platformer yang bahkan tak ragu kami beri predikat sebagai game platformer terbaik yang pernah dimiliki dan dihasilkan Playstation di titik ini. Ada rasa cinta, perhatian pada detail, dan kreativitas yang terlihat dari setiap desain level yang ia usung, tools yang harus Anda pakai secara cerdik dan cepat di ragam situasi, lokasi para bots yang harus Anda selamatkan, hingga peleburan franchise andalan Playstation yang lain ke dalam struktur gameplay dan desain level mereka. Ia jadi semacam produk yang lahir sebagai selebrasi tetapi juga fantastis sebagai game terpisah di saat yang sama.
Walaupun demikian, Astro Bot tetap bukanlah game yang sempurna. Seperti yang sempat kami bicarakan sebelumlnya, terlepas dari statusnya kini sebagai game platformer yang penuh, kami tetap merasa bahwa desain sebagain besar level yang ia tawarkan berujung pendek dan kurang menantang. Minimnya variasi musuh yang berujung bisa ditundukkan dengan satu atau dua gerakan yang sama, terlepas dari dunia yang berbeda, juga jadi catatan tersendiri. Kami juga sedikit menyayangkan desain menuju pertarungan melawan boss terakhir yang berlanjut begitu saja dari konklusi planet terakhir alih-alih menghadirkan ekstra dungeon tersulit yang mengadaptasikan semua mekanik yang ada sebelumnya seperti kebanyakan game platformer yang ada, baik tua ataupun muda.
Astro Bot di titik ini memang masih belum mencapai kualitas yang setara dengan apa yang berhasil dicapai tim kreatif Mario dengan Nintendo. Namun sulit untuk tidak mengakui bahwa mereka mulai bergerak untuk memperlihatkan energi kreatif, ambisi, dan kualitas ke arah yang sama, namun di bawah bendera Playstation. Dengan situasi seperti ini, tentu menarik untuk melihat seperti apa game Astro Bot selanjutnya jika Team Asobi terus mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasinya di masa depan.
Kelebihan
Konsep platformer yang seru, variatif, dan tidak monoton
Mencari dan menyelamatkan bot tersembunyi jadi ekstra tantangan
Tools melambatkan waktu atau mengecilkan diri menghadirkan level yang seru dan unik
Optimalisasi puncak teknologi DualSense
Nostalgia super kuat lewat kehadiran para bot-bot istimewa di sini
Posisi Crash Site sebagai hub yang tidak hanya jadi “rumah” untuk para bot saja, tetapi juga dengan aktivitasnya sendiri
Animasi para bot spesial yang mudah membuat senyum merekah
Desain level berbentuk tombol Playstation yang cukup menantang walaupun opsional
Desain level yang melebur gameplay franchise andalan Playstation dengan Astro Bot
Burung penanda setelah tamat untuk membantu menemukan bots dan keping puzzle yang belum terkumpul
Peleburan OST ikonik Astro Bot dan franchise ikonik Playstation yang lain
Kekurangan
Variasi musuh terlalu sedikit
Banyak level yang terasa singkat
Tingkat kesulitan sebagian besar level terasa mudah
Tidak ada “dungeon terakhir” sebelum final boss
Cocok untuk gamer: pencinta game platformer seru, yang ingin bernostalgia dengan franchise andalan Playstation
Tidak cocok untuk gamer: yang mengharapkan sesuatu yang revolusioner dibandingkan konsep game Astro Bot lama, tidak senang dengan game yang mudah diselesaikan
More Articles
