Jika kita berbicara soal salah satu game rogue-like terbaik di industri game saat ini, maka kita akan langsung terjun masuk ke dalam begitu banyak produk yang datang dari scene indie. Salah satu yang berhasil tampil memukau lewat transformasinya dari game dua dimensi ke tiga dimensi adalah Risk of Rain 2 yang berujung dicintai karena keseruan dan ketegangan yang ia tawarkan. Kemampuan untuk menawarkan game dengan tingkat kesulitan menantang, fleksibilitas build yang lumayan luas, dan ragam karakter dengan gaya bermain yang berbeda jadi highlight tersendiri. Kini tim dengan talenta di belakangnya akan bekerja di bawah bendera perusahaan besar lainnya – Valve.

Benar sekali, hal inilah yang terkonfirmasi dari sang developer Risk of Rain 2 itu sendiri – Hopoo Games lewat pernyataan resmi mereka di Twitter. Hopoo menyebut bahwa beberapa anggota dari tim internal kini akan bekerja dan membantu proses pengembangan secara langsung di Valve. Hubungan keduanya masih berada dalam status “kerjasama” dan bukannya akuisisi, dengan konfirmasi juga bahwa game mereka selanjutnya yang sudah sempat dibicarakan – Snail sayangnya, harus berhenti dikerjakan.

Today, we have an exciting update: Duncan and Paul, alongside many other talented members at Hopoo Games, will now be working on game development directly at @valvesoftware !

— Hopoo Games (@hopoogames) September 3, 2024

Tidak ada informasi soal game Valve apa yang akan dibantu oleh Hopoo Games. Namun dengan talenta dan genre game yang mereka racik, spekulasi meyakini kuat bahwa mereka akan terlibat dalam game kompetitif terbaru Valve – Deadlock. Akankah situasi ini akan berbuah manis untuk kedua belah pihak? Kita tunggu saja.