Gamer boleh dibilang merupakan komunitas yang cukup “pemaaf” pada developer dan publisher dengan skandal dan blunder besar di masa lalu. Fakta bahwa Hello Games dari No Man’s Sky dan CDPR dari Cyberpunk 2077 tetap bisa bersinar dan bahkan lebih populer lagi menjadi testimoni akan hal tersebtu. Selama sang developer dan publisher terlihat giat untuk memperbaiki produk mereka dan membawanya ke kualitas yang memang di-visi-kan, banyak gamer yang tak ambil pusing soal kesalahan masa lalu yang sempat tercoreng. Akan tetapi ketika situasi yang sama mengitari gerak developer seperti Fntastic, maka antipati yang didapat. Termasuk lewat langkah baru mereka ini.

Setelah janji berbenah dengan upaya untuk menghadirkan Fntastic 2.0 yang diklaim akan lebih terbuka soal langkah mereka, mantan dev. The Day Before ini justru terus melakukan banyak keputusan yang mengundang antipati daripada simpati. Belum lama ini, mereka baru saja membatalkan proyek Kickstarter game teranyar mereka setelah gagal mencapai target, dimana pengumumannya dibarengi dengan konfirmasi proyek game baru lain lagi bernama ITEMS. Kini untuk ITEMS, mereka melakukan aksi blunder lagi.

Apa pasal? Dengan kedok sayembara kreatif via channel Discord mereka, Fntastic membuka kontes meracik map untuk game teranyar mereka – ITEMS. Para peserta diberikan kebebasan untuk meracik peta ini dengan gaya 2D ataupun 3D, yang juga harus diikuti dengan ekstra gambar artwork, penjelasan soal tema, layout, pertimbangan balancing, serta detail penting lainnya. Hadiahnya? Pemenang akan mendapatkan kepuasan melihat petanya direalisasikan sebagai bagian dari peta game ITEMS nantinya dan sebuah kopi sang game gratis. Benar sekali, tidak ada hadiah uang sama sekali di kontes ini!

Dalam waktu singkat, gerak Fntastic ini tentu saja langsung memancing kritik pedas yang melihat aksi ini sebagai tak ubahnya langkah tipu-tipu untuk mendapatkan “tenaga kerja” gratis. Developer ini sendiri juga belum memperlihatkan seperti apa bentuk visual dan gameplay ITEMS nantinya, yang hanya didefinisikan sebagai game prop-hunt. Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?