SEGA Tuntut Hukum Game Gacha – Memento Mori Karena Paten, Minta 1 Miliar Yen!

Urusan tuntut menuntut hukum memang tidak lagi asing di industri game. Dengan masing-masing perusahaan sepertinya memiliki hak dagang dan paten untuk konten tertentu, tidak sedikit kasus dimana ia berujung digunakan oleh perusahaan lain terlepas dari apakah ia terjadi sengaja ataupun tidak. Ia juga tidak pernah terikat pada besar atau kecilnya perusahaan, dimana Anda tak akan jarang bertemu dengan kasus dimana perusahaan besarlah yang menuntut sejumlah ganti rugi dari perusahaan lebih kecil karena situasi serupa. Hal inilah yang baru saja terjadi dengan SEGA dan developer Jepang lainnya – Bank of Innovation (BOI).
Untuk Anda yang tidak terlalu familiar, BOI sendiri merupakan developer game mobile Jepang dengan produk terakhirnya – Memento Mori yang diposisikan sebagai game idle card RPG dengan presentasi visual dan audio yang manis. BOI berujung menjadi target tuntutan hukum terbaru SEGA dengan nilai tuntutan yang tidak sedikit, sekitar 1 miliar Yen atau USD 6,7 juta.
SEGA menuduh BOI telah melanggar setidaknya 5 buah paten yang sudah mereka daftarkan terkait mekanik di dalam game gacha dan karenanya layak untuk ganti rugi yang ia tuntut. BOI sendiri disebut-sebut sempat berusaha melakukan negosiasi dengan SEGA, namun sayangnya tidak berbuntut kesepakatan apapun. Analis industri game Jepang – Dr. Serkan Toto menyebut bahwa nilai tuntutan hukum ini akan signifikan menyakiti finansial BOI yang saat ini “hanya” punya nilai sekitar USD 150 juta saja.
4) US$6.7M would significantly hurt BOI financially.
Sega's lawsuit following Nintendo's legal action against Palworld owner Pocket Pair might also signal a new trend in big Japanese studios looking for damages from smaller ones that surprisingly launch hit games. /end
— Dr. Serkan Toto (@serkantoto) October 21, 2024
BOI juga menegaskan komitmen mereka untuk terus mendukung Memento Mori di masa depan terlepas dari apapun hasil akhir dari tuntutan hukum ini. Bagaimana menurut Anda situasi yang satu ini?










