Seperti sebuah raksasa yang baru tersadar bahwa ia memiliki kekuatan yang selama ini tidak pernah ia eksplorasi dengan serius. Cerita yang sering Anda temukan di anime inilah yang sepertinya terjadi dengan Nintendo selama beberapa tahun terakhir ini. Setelah cukup protektif dengan IP yang mereka miliki, Nintendo tiba-tiba paham bahwa mereka punya ruang cukup besar untuk terus mendorong franchise andalan mereka ke sumber uang yang lain, terutama dari film adaptasi. Judi tingkat tinggi yang mereka tempuh dengan studio Illumination via The Super Mario Bros. Movie menjadi bukti potensi tersebut. Potensi yang kemudian diikuti dengan proyek berisiko lainnya.

Benar sekali, kita tentu tengah bicara soal proyek film live-action Legend of Zelda yang saat ini masih misterius. Nintendo memang belum banyak bicara soal proyek yang bahkan belum memiliki aktor dan aktris pemeran utama ini, namun setidaknya ada satu informasi yang bisa kita petik dari laporan finansial teranyar mereka. Selain memastikan kehadiran film sekuel Mario Bros untuk 2026, Nintendo juga menetapkan jendela tayang untuk film live-action Legend of Zelda ini. Dalam presentasi mereka, jadwal tayangnya ditempatkan setelah sekuel film Mario Bros, namun tetap dalam lingkup tahun “202X”. Ini berarti, jendela terkunci antara tahun 2026 itu sendiri hingga 2029 mendatang.

Film live-action Legend of Zelda ini sendiri akan disutradarai oleh Wes Ball (Kingdom of the Planet of the Apes) dengan Derek Connoly (Jurrasic World) sebagai penulis skrip. Bagaimana dengan Anda? Optimis dengan proyek yang satu ini?