Sebagai media yang lahir dari kebebasan kreatif sang peracik yang selalu punya ruang untuk “menyuntikkan” ragam hal yang menurut mereka dibutuhkan untuk memperkuat sisi gameplay atau cerita, apa yang ditawarkan oleh Badan Rating Umur di setiap region atau negara menjadi penting. Walaupun ia tidak punya wewenang yang mengikat, ia membantu banyak pihak untuk memastikan konten video game yang beragam tersebut dinikmati oleh kelompok umur yang sesuai. Sebagai salah satu negara dengan sistem rating cukup ketat, terkadang kondisi tersebut juga harus diperbaharui mengikuti situasi dan kondisi tertentu.

Situasi dan kondisi apa itu? Untuk kasus game fighting Arc System Works yang satu ini, sayangnya tetap misterius. Keputusan ini diumumkan dan diaplikasikan tanpa penjelasan soal apa yang terjadi di belakang layar, apalagi ia hanya menyangkut versi Playstation 4 dan Playstation 5 saja. Tetapi hal inilah yang terjadi. Game fighting andalan Arc System Works – Guilty Gear Strive tiba-tiba naik rating umur dari CERO B (12+) menjadi CERO C (15+) tanpa detail. Dibandingkan CERO B, CERO C sendiri diarahkan untuk game-game yang punya konten kekerasan dan horror signifikan, serta ekspresi seksual, anti-sosial, dan menyeramkan.

Rating CERO C ini juga akan diterapkan untuk rilis versi Nintendo Switch di Jepang yang akan terjadi di Januari 2025 mendatang. Tidak ada perubahan rating umur untuk region lain, seperti Eropa dan Amerika Serikat. Bagaimana menurut Anda? Ada spekulasi apa yang melandasi kenaikan rating umur ini?