Developer Catly Luncurkan Trailer Gameplay di Steam

Reading time:
December 21, 2024

Maraknya tudingan terhadap Catly mengenai penggunaan Generative AI untuk membuat trailer dan gamenya ditepis oleh developernya, dengan meluncurkan trailer gameplay di halaman Steam resminya.

Pada trailer tersebut, diperlihatkan nantinya akan seperti apa pemain akan mengendalikan kucing dan juga sekilas mengenai beragam fitur yang akan ditemui. Trailer tersebut juga memperlihatkan beragam kustomisasi yang bisa dilakukan pemain terhadap kucing virtualnya.

Game yang menurut SuperAuthenti selaku developernya dibuat dengan Unreal Engine 5 tersebut memperlihatkan pula kualitas bulu kucing yang menjadi perselisihan, dan beberapa pihak mengakui kualitasnya cukup tinggi.

Catly Gameplay
Developer Catly rilis trailer gameplay untuk simulasi kucing virtual mereka.

Namun di luar dari semua kontroversi tersebut, Catly terlihat sangat menarik untuk dimainkan, terutama dari sisi begitu banyaknya elemen permainan yang bisa dieksplorasi oleh pemainnya nanti.

Mulai dari pengaturan pulau sampai interaksi dengan kucing dan beragam kostum yang bisa digunakan terlihat menjanjikan, dan adanya tag Massively Multiplayer dan Open World di Steam semakin memperluas prospek gameplay dari game tersebut.

Catly Gameplay
Kucing virtual Anda akan bisa dikustomisasi dengan beragam kosmetik.

Sebelumnya, Catly mendapatkan cecaran di media sosial dan dituding menggunakan Generative AI untuk membuat trailer yang dirilis pada The Game Awards 2024 lalu. Semua terjadi karena begitu hyper realistisnya bulu dan juga tampilan dari kucing virtual tersebut.

Pihak developer kemudian memberikan bantahan terhadap tudingan tersebut, menyatakan mereka murni menggunakan Unreal Engine 5 dibantu dengan tools di engine game tersebut guna memoles tampilan kucing di sana.

Catly Gameplay
Beragam kostum bisa digunakan untuk kucing di sini.

Apakah para skeptis akan percaya atau tidak dengan trailer gameplay yang dirilis oleh SuperAuthenti, sebenarnya tidak terlalu penting; karena bagi gamer selama gameplay-nya bagus maka mereka akan memasukkannya ke dalam Wishlist.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…