Beat Saber Akhiri Dukungan Untuk PlayStation VR
Kabar buruk untuk gamer PSVR pecinta Beat Saber, game tersebut resmi akhiri dukungan konten baru untuk console PlayStation.
Tanpa ada angin dan badai, mendadak Beat Saber akhiri dukungan untuk PlayStation VR dan PlayStation VR 2. Dipastikan mulai dari Juni 2025 ini, Beat Games selaku developernya tidak akan lagi berikan update dan konten baru untuk game VR tersebut di platform PlayStation 4 dan PlayStation 5.
Ternyata bukan hanya update dan konten baru saja yang dihentikan di sana, fitur multiplayer juga akan dinonaktifkan mulai 21 Januari 2026 kelak. Meskipun demikian, untungnya gamer tetap dapat membeli dan memainkan game seperti biasa. Lagu-lagu yang sudah dirilis sebelumnya juga tetap dapat dibeli dan dimainkan. Artinya, Abracadabra dari Lady Gaga yang dirilis pada 18 Juni akan menjadi lagu terakhir yang dapat dibeli di game VR tersebut.

Penghentian support tersebut terungkap via pernyataan resmi dari pihak Beat Games, dan sayangnya mereka tidak menyatakan alasan secara eksplisit mengapa sampai menghentikan dukungan untuk kedua console Sony tersebut. Pihak developer tersebut tampaknya mulai memfokuskan diri ke proyek berikutnya, dan mencoba melihat apa yang bisa mereka berikan untuk fans Beat Saber di masa depan.
Meskipun dukungan untuk PS4 dan PS5 dihentikan, pihak developer sendiri kabarnya akan terus merilis update dan konten baru untuk versi Steam. Selain di Steam, game pada Quest VR juga akan tetap mendapatkan dukungan mereka ke depannya. Sebagai catatan, sekarang game ini menjadi salah satu game Quest VR terlaris sepanjang masa.
Sebetulnya, ini bukan pertama kalinya Beat Games menghentikan dukungan untuk suatu platform. Semenjak dibeli oleh Facebook, Beat Games sempat menghentikan dukungan untuk Meta Quest 1 di 2024 lalu. Nasibnya pun sama seperti sekarang, yaitu pengguna bisa memainkan game, tetapi tidak lagi mendapatkan update dan konten baru serta tidak bisa memainkan game dalam mode multiplayer.
Bagaimana menurut Anda mengenai langkah developer yang ‘meninggalkan’ console Sony tersebut?