Wuchang: Fallen Feathers Dapat Review Negatif Setelah Update 1.5

Reading time:
August 16, 2025
Developer Wuchang: Fallen Feathers ubah game menjadi canggung setelah Update 1.5, berakhir dengan kekecewaan pemain.

Sejak perilisannya pada 24 Juli lalu, Wuchang: Fallen Feathers kurang mendapat sambutan yang baik dari pemainnya. Game buatan Leenzee ini bukan hanya dikritik karena masalah kinerja di PC, tetapi juga karena perubahan besar yang dibawa lewat update 1.5 yang baru saja meluncur.

Alih-alih perbaiki pengalaman bermain, update ini malah memicu kebingungan para pemainnya. Pasalnya, Leenzee merombak sejumlah elemen inti dalam game tersebut. Salah satunya, pemain tidak bisa membunuh boss yang punya keterkaitan dengan sejarah di China. Setelah dikalahkan, boss itu tidak mati, melainkan hanya “kelelahan” dan tetap berada di dalam dunia game.

Wuchang Fallen Feathers

Bukan hanya pada boss saja, hal serupa juga terjadi pada NPC. Pemain kini tidak bisa menyerang mereka seperti sebelumnya. Padahal, aksi ini biasa digunakan oleh pemain untuk meningkatkan status Madness. Bagi sebagian pemain, perubahan ini membuat permainan menjadi terasa janggal.

Menurut salah satu pemain bernama Lance McDonald via Twitter, update terbaru ini membuat game terasa kurang menantang dengan dodge yang lebih mudah dan healing semakin cepat. Dia juga menyebut kalau karakter sejarah di game ini terkesan dipaksakan menuju alur “Happily Ever After”.

Pada kesempatan yang sama, dia mengatakan semua post yang membicarakan perubahan tersebut di Reddit dihapus paksa oleh mods. Dia juga menyatakan pihak developer yang pro pemerintah China ingin menyenangkan hati segelintir grup nasionalis di sana melalui update ini.

Bagaimana menurut Anda mengenai perubahan canggung yang dilakukan oleh developer di Wuchang: Fallen Feathers? Apakah Anda termasuk pemain yang kesal ketika melihat boss yang susah payah dilawan tidak bisa mati? Bila Anda tidak puas dengan game ini, tidak ada salahnya mencoba mode Duos di Elden Ring Nightreign yang belum lama ini diluncurkan.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…