Kecewa, Gamer Banjiri Game Metro dengan Review Negatif!

Keputusan 4A Games dan Deep Silver untuk memindahkan Metro Exodus dari Steam menjadi game “eksklusif” Epic Store selama satu tahun memang memicu kontroversi tersendiri. Beberapa melihatnya sebagai strategi mumpuni bagi Epic Games untuk bersaing dengan Steam, sementara tidak sedikit pula yang memandangnya sebagai strategi kontra-produktif untuk ekosistem gaming PC di masa depan. Satu yang pasti, apa yang dilakukan Deep Silver telah menorehkan luka mendalam tersendiri untuk gamer-gamer Steam yang sudah lama menantikan rilisnya di platform tersebut. Seperti biasa, mereka menemukan begitu banyak cara untuk “mengekspresikan” emosi ini.
Selain mengekspresikan kekecewaan mereka secara konsisten di beragam halaman sosial Metro dan 4A Games, sebagian besar gamer ini juga memutuskan untuk “menyerang” halaman Store dua game Metro sebelumnya – Metro 2033 Redux dan Metro Last Light Redux di Steam. Hanya dalam hitungan dua hari terakhir, ribuan review negatif masuk dengan konten yang berfokus membicarakan perpindahan Metro Exodus dari Steam ke Epic Store. Hasilnya? Cukup untuk membuat kedua game tersebut bergeser dari review yang sebagian besar “Very Positive” menjadi “Mostly Negative” pada saat berita ini ditulis.

Sepertiya aksi gamer ini sendiri masih belum akan berhenti dengan aksi kritik dan protes yang masih terlihat jelas di dunia maya. Metro Exodus sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 15 Februari 2019 mendatang untuk PC via Epic Store. Sementara versi Steam baru akan mendapatkannya di tanggal yang sama, tahun 2020 mendatang.
Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah aksi perpindahan Metro Exodus ini mulai terlihat seperti blunder di mata Anda?