Berfokus pada game yang menjadikan multiplayer, kompetitif ataupun kooperatif, komitmen Ubisoft untuk meracik game online yang bisa bertahan selama bertahun-tahun memang tidak perlu lagi diragukan. Namun di tahun 2019 ini, ada sedikit kejutan. Selain The Division 2 yang berhasil meraih respon positif dari fans ataupun gamer, Ubisoft ternyata mempersiapkan sebuah game shooter militer dengan fokus multiplayer lain di tahun yang sama. Menjadi sekuel dari Wildlands yang sempat dilepas beberapa tahun yang lalu, mengamini rumor yang sempat beredar sebelumnya, Ubisoft akhirnya resmi mengumumkan Ghost Recon: Breakpoint.

Mengambil setting sebuah kepulauan di Pasifik Selatan bernama Auroa, Ubisoft menjanjikan terrain beragam dari gunung bersalju hingga hutan hujan tropis yang lebat. Kelompok bernama “The Wolves” yang dipimpin oleh Colonel Cole D. Walker dipastikan adalah tokoh antagonis utama, dengan persenjataan yang lebih mutakhir.

 

Ghost Recon: Breakpoint akan mengusung sistem cedera dimana damage kini tidak hanya akan berakhir dengan kematian saja, tetapi menghasilkan efek tertentu seperti gerakan yang lebih lambat dan efektivitas bertempur yang semakin rendah. Ubisoft juga menjanjikan sistem AI musuh yang lebih baik dan tangguh. Kerennya lagi? Ubisoft juga menyebut bahwa Breakpoint akan menjadi seri Ghost Recon pertama yang memiliki konten “Raids” di dalamnya.

Ghost Recon: Breakpoint akan dirilis pada tanggal 4 Oktober 2019 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Tertarik?