Berapa banyak dari Anda yang masih ingat dengan malapetaka rilis Diablo III beberapa tahun yang lalu? Sebagian besar gamer PC yang sudah menginvestasikan uang mereka untuk game action RPG ini berakhir tidak bisa memainkannya selama dua minggu pertama karena konsep always-online yang diikuti kualitas server yang buruk. “Antrian” masuk panjang dan kode error ikonik terus bermunculan di layar, memicu rasa frustrasi dan kritik yang kuat. Jika Anda mengira bahwa Blizzard akan kapok dengan konsep ini, Anda ternyata salah besar. Sang seri teranyar yang baru saja diumumkan – Diablo IV dipastikan juga akan always-online!

Hal ini disampaikan langsung oleh Angela Del Priore – sang Lead Designer Diablo IV dalam panel BlizzCon 2019 kemarin. Del Priore secara tegas menyebut bahwa Diablo IV akan menjadi game always-online. Tidak hanya untuk versi PC saja seperti Diablo III, konsep always-online ini juga akan diaplikasikan untuk versi konsol – Playstation 4 dan Xbox One yang sudah diumumkan sebelumnya. Ia menyebut bahwa kebutuhan ini tidak lantas akan memaksa gamer untuk berpetualang secara kooperatif bersama player lain. Anda tetap bisa memainkan Diablo IV secara solo, area di quest Campaign dan dungeons juga akan tetap private tanpa kehadiran player lain.

Blizzard sendiri memang mendorong konsep mirip “MMO” untuk Diablo IV, dimana gamer ataupun party Anda bisa bertemu dengan gamer atau party yang lain, yang kemudian bisa berakhir saling bahu-membahu membasmi musuh lebih kuat atau justru bertarung satu sama lain dalam mode PvP. Blizzard sendiri belum memastikan tanggal rilis pasti untuk Diablo IV, selain konfirmasi rilis untuk Playstation 4, Xbox One, dan PC.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Apakah kebutuhan always-online ini membuat Anda tak lagi tertarik melirik Diablo IV?