Apa yang paling diinginkan oleh gamer manapun di seluruh dunia? Terlepas dari keinginan untuk menikmati game-game berkualitas tinggi yang mampu membuat naluri gaming kita berpacu dengan kecepatan maksimal, setiap gamer pasti mendambakan bahwa setiap game ini akan didistribusikan secara cuma-cuma. Tidak dalam format free to play yang kini memang sedang marak, namun benar-benar gratis tanpa embel-embel apapun. Mimpi yang muluk memang, namun terbukti bukanlah sesuatu yang bukannya tidak mungkin untuk terjadi. Setidaknya jika beberapa keteledoran besar secara tidak sengaja dilakukan. Setidaknya hal inilah yang terjadi pada perusahaan publisher raksasa – Electronic Arts.

Weekend kemarin mungkin menjadi akhir minggu terindah bagi para gamer yang memiliki koneksi internet kencang di Amerika Serikat dan Kanada. Apa pasal? Karena mereka dapat mengunduh hampir semua game yang ditawarkan EA lewat Origin secara cuma-cuma, tanpa dipungut bayaran sekalipun.

EA “membagikan” game gratis? Sayangnya, bukan kemurahan hati yang mendasari kejadian ini. Sebuah kode spesial yang dikirimkan EA kepada gamer atas kontribusi pada survei mereka ternyata berisi sebuah exploit dengan efek yang fatal. Alih-alih terbatas pada satu game saja, gamer menemukan bahwa kode ini ternyata dapat digunakan untuk mengunduh game apapun yang mereka inginkan di Origin, tanpa batas. Parahnya lagi? Kode ini menyebar dengan cepat di dunia maya, membuat hampir semua gamer dapat melakukannya. Puluhan ribu game dikabarkan berhasil “dicuri” dari EA selama exploit ini terbuka.

 

Belum ada kejelasan seberapa besar kerugian yang harus ditanggung oleh EA karena exploit yang satu ini. Namun dengan puluhan ribu game yang diduga terunduh, ini tentu menjadi pukulan telak yang menyakitkan bagi Electronic Arts. Tidak hanya sekedar mencederai dompet mereka, tetapi juga kredibilitas sebagai penanggung jawab Origin. Sebuah kesempatan untuk mengunduh game original apapun? I wish i had that chance..