Meracik sebuah game GaaS alias Games as a Service adalah sebuah pekerjaan yang berat. Terkadang, ini bukan lagi soal usaha untuk meracik konten solid dan gameplay loop yang tetap menyenangkan untuk dinikmati dalam waktu yang lama saja, tetapi juga soal kecepatan melontarkan konten-konten baru ke pasaran. Harus senantiasa bersaing dengan game-game raksasa yang sudah tersedia di pasaran atau baru akan tersedia, ada “perang” konsisten untuk merebut dan mempertahankan perhatian gamer. Untuk game teranyar racikan Crystal Dynamics dan Square Enix – Marvel’s Avengers, setidaknya di platform PC, mereka sejauh ini sepertinya gagal melakukan tugas yang baik.

Minim update dan tanpa informasi soal roadmap konten ke depan, banyak gamer yang perlahan tapi pasti mulai meninggalkan Marvel’s Avengers, setidaknya untuk versi PC. Data teranyar dari Steam memperlihatkan kekhawatiran mendalam soal nasib game ini. Di tanggal 7 Oktober 2020 kemarin, untuk pertama kalinya, jumlah pemain Marvel’s Avengers jatuh di angka 1.000, membuat proses matchmaking yang sudah sulit di awal semakin sulit. Menanggapi hal ini, Crystal Dynamics berjanji bahwa konten-konten terbaru akan mulai didistribusikan dalam beberapa minggu ke depan, termasuk misi terbaru. Mereka juga akan memperbaiki beragam bug yang masih tersisa dan jadi sumber keluhan gamer.

Sayangnya, tidak ada informasi lebih jelas berapa banyak jumlah gamer yang “tersisa” di platform yang lain seperti Playstation 4 dan Xbox One. Bagaimana dengan Anda? Berapa banyak dari Anda yang masih secara aktif memainkan Marvel’s Avengers?

Source: Kotaku