Square Enix Montreal Berubah Nama Menjadi Studio Onoma

Salah satu deal terbaik yang pernah didapatkan Embracer Group, hampir semua gamer sepertinya setuju bahwa aksi belinya untuk studio-studio barat bekas kepemilikan Square Enix langsung membuka potensi besar soal apa yang bisa mereka lahirkan di masa depan. Dengan hanya USD 300 juta saja, mereka berhasil mendapatkan Crystal Dynamics dan Eidos Montreal bersama dengan franchise andalan mereka seperti Tomb Raider, Deus Ex, hingga Legacy of Kain. Namun sebenarnya ada studio ketiga yang jarang sekali disebut namun termasuk dalam deal ini. Mereka adalah Square Enix Montreal.
Semasa kiprah mereka di bawah bendera Square Enix, Square Enix Montreal memang lebih dipercaya untuk menangani game-game mobile. Eksis sejak tahun 2011, mereka merupakan otak di balik game seperti Hitman GO, Lara Croft GO, dan Deus Ex GO yang resepsinya sendiri terhitung positif. Kini berada di bawah bendera Embracer, studio ini secara resmi berganti nama menjadi Studio Onoma. Walaupun berubah nama, tim di dalamnya meyakinkan bahwa mereka tetaplah tim yang mendorong kreativitas dan inovasi, serta selalu mementingkan manusia daripada produk itu sendiri.

Belum ada informasi lebih jelas kira-kira produk perdana seperti apa yang akan ditangani Studio Onoma di bawah Embracer dan apakah mereka tetap hanya akan berfokus pada game mobile saja atau tidak. Bagaimana menurut Anda? Tertarik dengan sepak terjang baru studio yang satu ini?