Tahun 2023 memang menjadi tahun video gaming yang terhitung unik. Di satu sisi, yang ia bertaburan game-game keren bak bintang yang bahkan membuat perebutan gelar Game of the Year berujung panas dan membingungkan di saat yang sama. Sementara di sisi lain, ia juga dibanjiri dengan game-game berkualitas buruk yang seolah ketinggalan beberapa generasi, seperti misalnya Skull Island: Rise of Kong yang sempat jadi bahan lelucon dan tertawaan. Lebih parahnya lagi? Sang publisher yang bertanggung jawab untuk game ini ternyata belum berbenah. Alih-alih introspeksi, ia baru saja mengeluarkan game buruk baru lainnya.

GameMill Entetainment – publisher Skull Island: Rise of Kong baru saja merilis game terbaru yang kembali datang dengan kualitas buruk dan jadi tertawaan internet – The Walking Dead: Destinies. Kini mereka menunjuk developer asal Brazil – Flux Games sebagai penanggung jawab proyek yang kembali memperlihatkan masalah serupa ini, dari gameplay kaku dan kuno hingga kualitas visualisasi yang sama sekali tidak sebanding dengan harga yang dipatoknya di Rp 700.000,- untuk versi Playstation. Ada indikasi bahwa developer game ini juga mengalami perlakuan bermasalah yang sama dengan developer Rise of Kong.

An actual cutscene from The Walking Dead: Destinies. 2023 is the best year in gaming, I haven't laughed this hard at a game in a while. pic.twitter.com/NE3RG5uIzD

— DX (@DXFromYT) November 19, 2023

Untuk saat ini belum jelas alasan mengapa GameMill Entertainment berhasil mengunci hak adaptasi franchise-franchise raksasa ini terlepas dari fakta bahwa game yang mereka telurkan berujung bencana. Bagaimana dengan Anda? Tertarik mencicipinya?