Payday 3 Mengecewakan, CEO Starbreeze Dipecat

Reading time:
March 13, 2024
payday 3

Ketika ia pertama kali diperkenalkan ke publik, hype yang mengitari rilisnya memang kuat. Memang harus diakui, dibandingkan dengan game multiplayer co-op yang lain, Payday memang memiliki premis dan mekanik yang unik dimana ragam aksi perampokan dijadikan sebagai basis permainan. Seri ketiga, setidaknya di banyak pikiran fans, harusnya datang dengan peningkatan visual, penambahan fitur, dan penyempurnaan dari semua hal yang sempat dikeluhkan dari Payday 2. Namun sayangnya, alih-alih sukses, Payday 3 saat ini justru “menderita” karena basis pemain yang kian menurun bahkan dibandingkan Payday 2 sekalipun. Situasi yang menuntut seseorang untuk bertanggung jawab.

Situasi ini akhirnya membuat para pemangku kepentingan di Starbreeze – dev. Payday 3 untuk mengambil langkah cukup ekstrim. Mereka memutuskan untuk memecat sang CEO – Tobias Sjogren yang dianggap gagal untuk mendorong judul ini ke publik. Sebagai gantinya? Juergen Goeldner akan berperan sebagai CEO sementara di situasi yang disebut oleh Starbreeze sebagai “sulit” ini. Dewan Direksi menyebut bahwa Starbreeze sebenarnya punya strategi yang jelas soal meracik game-game menarik dengan IP yang mereka miliki, namun saat ini eksekusi strateginya butuh pemimpin yang berbeda.

payday 3
CEO Starbreeze dipecat setelah performa Payday 3 yang mengecewakan.

Starbreeze sayangnya belum berbicara banyak soal seberapa buruk sebenarnya performa Payday 3 dibandingkan dengan ekspektasi dan dana pengembangan yang sudah mereka gelontorkan. Bagaiman dengan Anda? Sempat terjun ke seri yang satu ini?

Source: VGC

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…