Developer Contraband Umumkan PHK Massal & Penutupan Studio
Pasca pembatalan game Contraband, studio developer Avalanche umumkan PHK massal dan penutupan studio di Liverpool.
Kisah pengembangan Contraband, game action yang digarap oleh Avalanche Studios yang terkenal dengan Just Cause dan diumumkan pada E3 2021, memang tragis. Setelah dibatalkan pengembangannya oleh Xbox, kini giliran developernya yang terkena PHK massal bahkan sampai penutupan studio.
Berita itu dibagikan oleh pihak studio melalui pernyataan di website resminya. Dikatakan setelah melalui internal review dan juga kondisi pasar saat ini, mereka putuskan untuk melakukan PHK massal dan juga penutupan studio di Liverpool, Inggris. Dengan demikian, semua karyawan mereka di sana akan kehilangan pekerjaan dan memulai proses konsultasi pencarian kerja baru, sesuai dengan yang digariskan oleh perundangan di negara tersebut.

Tidak hanya studio di Liverpool saja yang akan terdampak, masalah itu juga akan mempengaruhi studio lain di Malmo dan Stockholm. Menurut pernyataan tersebut, jumlah karyawan di sana juga akan mengalami penyusutan alias kena PHK. Hingga saat ini masih belum ada besaran pasti mengenai berapa banyak karyawan studio yang terkena dampak dari PHK tersebut.
Avalanche Studios sendiri memang sedang berada di posisi yang tersudut. Bukan hanya pembatalan Contraband oleh Xbox saja yang membuat mereka kehilangan proyek game, sebelumnya dikabarkan pula Square Enix membatalkan pengembangan Just Cause 5.
Bagaimana menurut Anda sendiri mengenai nasib dari Avalanche Studios, sampai mengambil keputusan PHK massal seperti itu?