EA Akui Kemenangan Football Manager – Hapus FIFA Manager

Reading time:
November 26, 2013
fifa manager

Sepakbola memang menjadi olahraga paling populer di dunia. Dengan ratusan juta penonton di seluruh dunia yang menyaksikan setiap pertandingan besar yang ada, sepakbola juga tumbuh menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari industri game. Untuk gamer yang mencintai pertandingan real-time, dua franchise besar – FIFA dan PES menjadi dua kubu kompetitif yang menawarkan jawaban atas kebutuhan tersebut. Sementara untuk mereka yang lebih mencintai sisi strategi, mengatur tim, dan mengorganisasi pemain, industri game juga menawarkan dua franchise besar – Football Manager dari Sega dan FIFA Manager dari EA. Jika Anda termasuk salah satu pencinta game seperti ini, Anda tampaknya tidak akan punya lagi dua opsi di masa depan. Mengapa? EA secara resmi “mengundurkan diri”.

Setelah dirilis selama 13 tahun terakhir, EA Sports akhirnya secara resmi mematikan FIFA Manager sebagai sebuah franchise, yang berarti tidak akan ada lagi seri baru yang akan dirilis di masa depan. Lewat sebuah blog resmi, Gerald Kohler – sang kreator dari game ini menyatakan bahwa investasi yang dikeluarkan oleh EA tidak lagi sebanding dengan apa yang bisa dihasilkan oleh FIFA Manager. Di sisi yang lain, ia juga mengakui bahwa popularitas sang seri kompetitor – Football Manager sudah tidak bisa ditandingi lagi dan mengakui dominasi franchise dari Sega tersebut. Oleh karena hal inilah, menjadi keputusan rasional untuk menghilangkan FIFA Manager dari peta rilis EA Sports.

Setelah 13 tahun berkecimpung di industri game, EA akhirnya mengakui dominasi sang franchise kompetitor - Football Manager. Popularitas dan penjualan yang sudah tidak bisa lagi mengimbangi, EA akhirnya memutuskan untuk mematikan franchise FIFA Manager mereka.
Setelah 13 tahun berkecimpung di industri game, EA akhirnya mengakui dominasi sang franchise kompetitor – Football Manager. Popularitas dan penjualan yang sudah tidak bisa lagi mengimbangi, EA akhirnya memutuskan untuk mematikan franchise FIFA Manager mereka.

Walaupun demikian, Kohler tetap meminta para fans untuk terus setia dan membangun komunitas FIFA Manager dengan konsisten meningkatkan kualitas yang ada. Jadi? Selamat tinggal FIFA Manager dan selamat datang untuk monopoli Football Manager di genre yang satu ini!

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…