SteamBoy: Steam Machine versi Portable Hadir Tahun Depan!

Reading time:
June 16, 2014

Sebuah konsep yang fenomenal, pengumuman ekosistem gaming baru dari Valve – Steam Machine, Steam OS, dan Steam Controller memang membawa angin segar untuk perkembangan industri game sendiri. Kesempatan untuk menikmati platform hybrid antara PC dan konsol, dengan performa yang jauh lebih kuat di ruang tamu menjadi daya tarik utama. Semua ini didukung dengan basis sistem operasi Linux yang diklaim menjanjikan pengalaman gaming yang jauh lebih stabil dan optimal. Sayangnya, terlepas dari ambisi untuk meluncurkannya di tahun 2014 ini, Steam Machine dan Steam Controller masih belum memperlihatkan batang hidungnya sama sekali. Dan kini, sebuah produk baru mengekor konsep yang sama, memperkaya ekosistem yang belum matang ini. Perkenalkan, SteamBoy!

Terlepas dari produk yang belum meluncur ke pasaran, sebuah produk baru pendukung Steam Machine diperkenalkan di event E3 2014 kemarin. Produk bernama SteamBoy ini diposisikan sebagai sebuah Steam Machine portable, tentu saja juga diperkuat dengan Steam OS. Dengan bentuk yang mirip dengan Playstation Vita, SteamBoy akan diperkuat dengan dua touchpad ala Steam Controller, 8 tombol aksi, dan 4 buah trigger. Walaupun tidak sekuat sebagian besar Steam Machine, SteamBoy akan mengusung spesifikasi: Quad-Core CPU, 4 GB RAM, 32 GB Memory Card, dan touchscreen 16:9 berukuran 5 inchi. Ia memang dibangun untuk mampu menangani sebagian besar game di Steam saat ini, walaupn tidak dalam kualitas terbaik.

steamboy3 steamboy2 steamboy1 steamboy

Sejauh ini, proyek ini masih sebatas konsep dan perlu memperlihatkan bentuk fisik sama sekali. Perlu diingat pula, Valve juga sama sekali tidak terlibat dalam proses pengembangan mesin gaming portable yang satu ini. Steam Boy sendiri rencananya akan dirilis pada tahun 2015 mendatang, dengan support WiFi dan jaringan 3G. Sayangnya, belum ada kepastian soal harga seperti apa yang akan diusung dan ketersediaannya. Tertarik?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…