Left 4 Dead 2 Tanpa Sensor Akhirnya Legal di Australia

Reading time:
September 3, 2014
left 4 dead 2

Australia dikenal sebagai negara yang cukup ketat dalam mengawasi peredaran video game. Para gamer di negara tersebut tentunya sering merasa was-was dan kerap mengunjungi website Australian Classification Board untuk memastikan game yang ditunggunya tidak dilarang oleh pemerintah.

Salah satu game yang sempat bermasalah adalah Left 4 Dead 2. Meski game tersebut masih boleh beredar, banyak konten dalam game yang terkena sensor yang akhirnya membuat Left 4 Dead 2 tampil kurang menarik.  Memang, peraturan yang ada tidak membuat gamer sama sekali tak bisa mencicipi versi uncensored dari game ini. Tentunya satu-satunya cara gamer mendapatkannya adalah melalui jalur yang ilegal.

Harapan baru muncul saat pemerintah Australia memberlakukan rating R18+ sejak tahun 2013 lalu. Kabar baiknya, kini para gamer di Australia pun bisa memainkan versi uncensored dari Left 4 Dead 2 secara legal. Setelah melalui berbagai proses, Left 4 Dead 2 dinyatakan lolos sebagai game dengan kategori R18+.

Setelah penantian yang cukup lama, gamer Australia akhirnya bisa mendapatkan kopi game Left 4 Dead 2 tanpa sensor secara legal.
Setelah penantian yang cukup lama, gamer Australia akhirnya bisa mendapatkan kopi game Left 4 Dead 2 tanpa sensor secara legal.

Sesuai kategorinya Left 4 Dead 2 hanya ditujukan bagi gamer yang sudah dewasa. Walaupun demikian, setidaknya ada titik terang bagi gamer di Australia untuk bisa memainkan game-game terbaru di masa depan tanpa khawatir terkena larangan dari pemerintah.

Di Indonesia sendiri, gamer tergolong cukup bebas untuk memainkan game apapun yang ia inginkan. Meski begitu, tak menutup kemungkinan pemerintah akan memberi perhatian serius pada peredaran game di Tanah Air. Bagaimana menurut Anda jika pemerintah Indonesia nantinya menerapkan peraturan serupa?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…

PlayStation

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…

Nintendo

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…