Apa yang ada di benak Anda ketika mendengar kata “Season Pass”? Reaksi negatif biasanya muncul karena ada kecurigaan bahwa ekstra konten yang ditawarkan oleh developer / publisher memang sengaja dipotong dari game utama, untuk dijual terpisah untuk ekstra keuntungan. Namun di sisi lain, kita bertemu dengan Season Pass ala The Witcher 3 yang masing-masing memuat expansion pack dengan konten yang memang pantas dan menyempurnakan versi originalnya itu sendiri. Pertanyaannya sekarang, apa yang akan ditawarkan oleh Nintendo di game action RPG open-world ambisiusnya, Legend of Zelda: Breath of the Wild.

Nintendo sepertinya memang sudah mulai mengimplementasikan ragam strategi marketing modern dari pada kompetitornya. Walaupun konsep DLC “berbayar” bukan hal baru untuk Nintendo sejak era Wii U, namun ini pertamanya mereka akan menjual sebuah Season Pass bahkan sebelum game dirilis ke pasaran. Season Pass Breath of the Wild ini akan didistribusikan dalam dua paket terpisah. Paket pertama di musim panas 2017 akan berisikan Cave of Trials dan mode hard, sementara paket kedua untuk akhir tahun akan berisikan dungeon-dungone baru dan cerita tambahan original di dalamnya.

Expansion Pass untuk Legend of Zelda: Breath of the Wild ini sendiri akan dijual Nintendo dengan harga USD 19.99. Ia juga dipastikan tidak akan bisa dibeli secara terpisah, dan hanya akan bisa dinikmati dalam bundle ini saja untuk Switch dan Wii U. Ia rencananya akan dilepas tanggal 3 Maret 2017 mendatang. New strategy, huh, Nintendo?