Epic Demokan Unreal Engine 4!

Reading time:
June 8, 2012

 

epic games

Apakah para produsen konsol sedang mempersiapkan sebuah mesin gaming masa depan untuk generasi selanjutnya atau tidak, ini masih menjadi sebuah misteri yang tidak terpecahkan. Walaupun demikian, satu yang pasti, para developer dan publsher raksasa di industri ini sudah mempersiapkan diri dengan matang. Setelah Square Enix yang memperkenalkan Luminous Engine yang luar biasa, kini giliran Epic yang memperkenalkan generasi terbaru dari enginenya yang mumpuni – Unreal Engine 4. Sempat memperlihatkannya dalam bentuk screenshot, Epic akhirnya menunjukkan ketangguhan engine terbaru ini dalam sebuah demo.

Sudah tidak perlu diragukan lagi, Unreal Engine 4 datang dengan visualisasi yang luar biasa, sekaligus memberikan sedikit intipan tentang kualitas game yang akan kita dapatkan di masa depan. Tidak hanya sekedar demo, sang CEO Epic – Mike Capps menyatakan bahwa Epic kini juga sedang mengembangkan beberapa game “next-game” dengan menggunakan Unreal 4 ini. Berhubung para produsen konsol belum menyediakan mesin yang mampu menjalankannya, game-game ini akan ditargetkan untuk diluncurkan di PC. Wow! Walaupun demo “in-game” ini terlihat luar biasa, Epic juga meyakinkan bahwa demo ini hanya dijalankan dengan single graphics card. VGA apa? Epic tidak memberikan keterangan lebih jelas soal hal tersebut.

unreal engine 4
Super awesome!

Dengan lahirnya Luminous Engine dari Square Enix dan Unreal Engine 4 dari Epic, para gamer tampaknya sudah dapat mendapatkan gambaran seperti apa rasanya bermain game di masa depan. Visualisasi yang memanjakan mata sudah pasti akan kita dapatkan di game-game generasi selanjutnya, dengan detail yang bahkan belum pernah kita impikan sebelumnya. Pertanyaannya kini, apakah sebuah game hanya akan dinilai dari visualisasinya saja? Gamer juga membutuhkan sebuah game yang unik dan menarik dari sisi gameplay. Pada akhirnya, visualisasi hanyalah satu elemen dari banyak elemen yang akan menentukan kualitas sebuah game.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…