Teaser Pertama Shenmue 3 Disambut Kritik

Reading time:
August 22, 2017

Sebuah konklusi yang sudah ditunggu begitu lama sepertinya adalah salah satu alasan mengapa sebuah seri sekuel Shenmue 3 begitu diantisipasi. Di kala rilisnya untuk Dreamcast di masa lalu, ia memang tampil sebagai game yang terhitung revolusioner. Pendekatan tema Jepang yang kental dengan sistem open-world yang memungkinkan beragam aktivitas untuk dicicipi, dari yang serius hingga absurd, mewarnai nama besarnya. Kesempatan untuk menghidupkannya kembali via Kickstarter juga memberikan kesempatan bagi sang maestro – Yu Suzuki untuk menyalurkan energi kreativitasnya sebebas mungkin. Namun sayangnya, penampakan pertama proyek ini tidak terlalu meyakinkan.

Seperti yang sempat mereka janjikan sebelumnya, YS Net – sang developer akhirnya melemparkan teaser gameplay pertama Shemue 3 di ajang Gamescom 2017 yang tengah berlangsung. Terlepas dari hype dan ragam komentar positif yang mengikutinya, kritik juga menemani rilis teaser ini. Mengapa? Karena sejauh mata memandang, engine yang digunakan oleh Ys Net tak terlihat optimal untuk memproyeksikan emosi yang ada. Mata tiap karakter, termasuk sang karakter utama – Ryo sekalipun, terlihat datar tanpa emosi, bahkan ketika bertarung. Walaupun harus diakui, kualitas visual untuk lingkungan yang merekas tawarkan memang pantas diacungi jempol.

Wajah datar tanpa ekspresi emosi jadi sumber kritik untuk teaser pertama Shenmue 3.
Wajah datar tanpa ekspresi emosi jadi sumber kritik untuk teaser pertama Shenmue 3.

Shenmue 3 sendiri rencananya akan dirilis pada tahun 2018 mendatang, masih tanpa tanggal rilis pasti, untuk Playstation 4 dan PC. Mengingat proses pengembangan yang masih terhitung cukup lama, Ys Net sendiri masih punya banyak waktu untuk menyempurnakan visualisasi yang ada. Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah Anda setuju dengan kritik yang berfokus pada desain karakter yang terasa tak memperlihatkan emosi sama sekali? Don’t be another ME: Andromeda, please..

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…