Detroit: Become Human Unjuk 3 Karakter Utama

Reading time:
March 23, 2018
detroit become human

Tengah tahun 2018 bahkan belum tiba, dan kita sudah berkesempatan untuk menikmati dua buah game eksklusif dari Sony untuk Playstation 4. Bulan depan kita akan kedatangan God of War, dan bulan setelahnya, kita akan menikmati game eksklusif racikan Quantic Dreams – Detroit: Become Human. Untuk judul yang terakhir ini, David Cage kembali menggunakan tangan “magisnya” untuk menulis sebuah cerita yang menarik terkait sebuah era futuristik dimana Android begitu mirip dengan manusia. Tema “kebebasan” menjadi motor penggerak cerita. Berbeda dengan Beyond: Two Souls sebelumya, Detroit: Become Human akan mengikuti jalur seperti halnya yang ditawarkan Quantic Dream di Heavy Rain, dimana cerita tidak lagi sekedar akan dibangun dari perspektif satu karakter saja.

Lewat tiga buah trailer terpisah yang dilepas, Detroit: Become Human memperkenalkan sedikit lebih dalam tiga karakter yang akan Anda gunakan di game ini – Connor, Markus, dan Kara, dan konflik seperti apa yang harus mereka hadapi dengan kebebasan sebagai tema utama. Kara terlihat mengusung jalinan cerita lebih personal dimana ia berusaha hidup bersama dengan anak kecil bernama Alice yang ia selamatkan. Markus mendefinisikan kebebasan dengan menjadi pejuang revolusioner untuk memperjuangkan hak Android, sementara Connor sepertinya berdiri di sisi berkebalikan sebagai Android termutakhir yang didesain untuk memastikan Android yang lain bekerja dengan seharusnya.

detroit become human1
Lewat tiga trailer terpisah, Detroit: Become Human memperkenalkan tiga karakter utamanya.

Detroit: Become Human sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 25 Mei 2018 mendatang, eksklusif untuk Playstation 4. Bagaimana dengan Anda sendiri? Di antara ketiga karakter ini, kisah mana yang menurut Anda akan menjadi yang paling menarik?

Kara

Connor

Markus

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…