Jagat Play 
  • HOME
  • CHANNELS
    • PC
    • PlayStation
    • Nintendo
    • Gaming Gear
    • Top List
    • Time Machine
  • JAGAT NETWORKS
    • JAGAT REVIEW
    • JAGAT GADGET
    • JAGAT OC
    • JAGATREVIEW.TV
  • CONTACT US
  • SEARCH
Jagat Play
  • Home
  • Features
  • PlayStation
  • Home
  • Features
  • PlayStation
Features PlayStation November 12, 2019 Author: Pladidus Santoso

Preview Need for Speed Heat: Rapi, Liar!

Ada rasa cinta dan benci yang muncul setiap kali kita bicara soal franchise game racing milik EA yang kini diitangani oleh Ghost Games – Need for Speed. Di masa lalu, ia merupakan game arcade paling populer dengan kualitas yang fantastis. Seri-seri seperti Underground, Most Wanted, hingga Carbon “terbakar” jelas di otak dan hati sebagai salah satu game racing arcade terbaik yang pernah ada. Pendekatan gameplay dan fitur yang ia usung di kala itu, harus diakui, terhitung revolusioner. Sayangnya, pelan tapi pasti, nama Need for Speed seolah kehilangan sisi magis-nya, apalagi setelah beberapa kritik di masa lalu yang datang dari ragam kebijakan yang ditempuh, dari keharusan always-online hingga sistem microtransactions yang terkesan serakah. Namun EA tidak menyerah. Tahun 2019 akhirnya kedatangan sang seri terbaru – Need for Speed Heat.

Kesan Pertama

Dibandingkan dengan beberapa proyek mereka tahun ini, EA memang terkesan tidak menggembar-gemborkan Need for Speed Heat. Trailer dan screenshot baru dilepas beberapa bulan sebelum rilis, namun memperlihatkan potensi yang menjanjikan lewat konsep balapan siang dan malam yang akan jadi kunci permainan. Dengan kemampuan Frostbite Engine yang ia usung, dualisme kehidupan Palm City yang berbeda tersebut tertangkap dengan manis. Kualitas visualisasi memanjakan mata lewat serangkaian efek tata cahaya yang cukup unik di siang ataupun malam akan menemani aksi memacu kendaraan Anda. Desain Palm City sebagai setting utama juga terhitung menarik, mewakili kota tropis dengan kehidupan urban yang terlihat aktif, namun di sisi lain juga memiliki area luar yang terkesan lebih liar. Efek dramatis seperti tata cahaya neon yang menyilaukan di kala malam atau genangan air yang tersisa sehabis hujan membuatnya memuaskan dari sisi presentasi.

Namun satu hal yang mengejutkan adalah pendekatan sisi gameplay itu sendiri. Alih-alih mengusung sistem track yang tertutup, Need for Speed Heat membuat begitu banyak rintangan dari sekedar pembatas jalan hingga pohon-pohon besar sekalipun kini bisa dihancurkan dengan sekedar menabrak setiap dari mereka. Ini membuat flow balap menjadi lebih halus dan lancar, dengan ruang untuk terus memperbaiki kesalahan bahkan jika Anda bergerak melenceng sekalipun.

EA dan Ghost Games juga sepertinya mengamplifikasi tingkat kesulitan para polisi yang kini jauh lebih berbahaya dan brutal saat mengejar Anda. Cepat, agresif, dan akan terus memburu Anda tanpa lelah, ini mungkin satuan polisi tersulit yang pernah ditawarkan Need for Speed selama ini. Dengan hukuman yang cukup menjengkelkan jika tertangkap, Anda pelan tapi pasti, akan mulai membangun strategi tersendiri untuk memanfaatkan sistem balap siang-malam yang memang akan menawarkan reward yang berbeda-beda.

Sembari menunggu waktu yang lebih proporsional untuk melakukan review, mengingat kami terhitung masih berada di chapter-chapter awal cerita, izinkan kami melemparkan segudang screenshot fresh from oven ini untuk membantu Anda mendapatkna gambaran apa itu Need for Speed Heat. Impresi pertama kami terhitung positif. Bahwa pada akhirnya, setidaknya dari beberapa jam awal permainan, ia tidak terasa seperti sebuah seri Need for Speed yang dihujani banyak sistem omong kosong di dalamnya. Ia lugas dan rapi, tetapi di sisi lain, tetap liar!

RAW Screenshot

(4K dengan Playstation 4 PRO)

 

Pages: 1 2 3

Tags: ea, frostbite engine, ghost games, need for speed heat, pc, playstation 4, preview, racing, xbox one
  • Tweet
  • Share 0
  • Reddit
  • Email
Comments
RANDOM ARTICLES

Bring Me The Horizon Lepas Video Klip untuk Death Stranding

Sebuah produk yang melebihi sekedar video game, ini mungkin kalimat yang lebih tepat untuk menjelaskan rilis Death Stranding yang
continue

Shinji Mikami Hampir Ikut Kerjakan Resident Evil 3 Remake?

Gamer survival horror manapun sepertinya tidak akan asing lagi dengan nama Shinji Mikami. Ia dikenal sebagai “bapak Resident Evil”
continue

Peringati Halloween 2019, Steam Diskon Besar-Besaran!

Sebuah kebiasaan yang tentu saja tidak akan kita temukan di Indonesia, namun bukan berarti hari penuh hal-hal mengerikan, pesta
continue

Payday 2 Kembali, DLC Baru Minggu Ini!

Dari sebuah game yang punya komunitas kuat, berakhir mendapatkan citra negatif karena beberapa kebijakan buruk yang ia usung, hingga
continue
JAGAT REVIEW
  • Granblue Fantasy: Relink Unjuk Mode Multiplayer
  • Xbox Series X Dua Kali Lebih Kuat Daripada Xbox One X
  • Review Film Knives Out: Misteri Pembunuhan Penuh Intrik
  • Huawei: Harga Smartphone 5G Bisa Di Bawah USD 300
  • Ori and the Will of the Wisps Ditunda ke Maret 2020
  • No More Heroes 3 Lepas Trailer Keren di The Game Awards 2019
  • Samsung Galaxy Fold: Smartphone Layar Lipat Pertama yang Resmi di Indonesia
  • Trailer Pertama Fast & Furious Crossroads Jadi Bahan Olokan
LATEST NEWS
  • Ori and the Will of the Wisps Ditunda ke Maret 2020
  • No More Heroes 3 Lepas Trailer Keren di The Game Awards 2019
  • Trailer Pertama Fast & Furious Crossroads Jadi Bahan Olokan
  • The Wolf Among Us Kembali dengan Season 2!
  • Square Enix Umumkan Bravely Default II untuk Nin. Switch
  • Godfall Diumumkan untuk Playstation 5
  • Inilah Para Pemenang The Game Awards 2019
  • Ghost of Tsushima Lepas Trailer Baru, Rilis 2020!
  • Hellblade II Diumumkan, Perlihatkan Kemampuan Xbox Series X
  • Microsoft Resmi Umumkan Xbox Next-Gen – Xbox Series X
  • Diskon Akhir Tahun, Playstation 4 Lebih Murah 1,2 Juta Rupiah!
  • The Last Remnant Remastered Kini Tersedia di Android!
JP ON FACEBOOK
POPULAR ARTICLES
  • Greene: Prologue Bukan PUBG 2
  • Trailer Pertama Fast & Furious Crossroads Jadi Bahan Olokan
  • Xbox Series X Dua Kali Lebih Kuat Daripada Xbox One X
  • JagatPlay: 100 Game Terbaik Satu Dekade (2010 – 2019)
  • Granblue Fantasy: Relink Unjuk Mode Multiplayer
  • Besar Kota Baru Yakuza 7 Tiga Kali Lipat Kamurocho
  • 10 Waifu Video Game Terbaik di 2019!
  • 15 Istilah Gamer Paling Membingungkan untuk Orang Awam!
  • Inilah Para Pemenang The Game Awards 2019
  • 30 Game NES Terbaik Sepanjang Masa!

Jagat Review
PT. Jagat Genta Teknologi
Jl. Pal Putih No. 192A
Kramat, Senen
Kota Jakarta Pusat
Jakarta - 10450
Indonesia

© PT. Jagat Genta Teknologi | 2010-2019