Perilisan PS Vita di Jepang menghasilkan dua efek yang saling bertolak belakang. Di satu sisi, kehadiran handheld terbaru ini tentu akan menghadirkan alternatif mesin gaming mumpuni untuk dipilh gamer. Namun di sisi yang lain, kenyataan bahwa gamer Jepang lah merasakan handheld ini secara eksklusif untuk sementara ini cukup membuat iri gamer di seluruh dunia, termasuk kita yang berada di Indonesia. Padahal tidak sedikit gamer yang sudah mempersiapkan dana sejak jauh-jauh hari. Untuk gamer Indonesia yang masih menunggu, ini akan menjadi berita terbaik untuk Anda!

Percaya atau tidak, PS Vita sendiri sudah tiba di beberapa pusat gadget di Indonesia, khususnya Jakarta. Ketika kami berjalan-jalan ke salah satu pusat grosir perangkat gaming di Mangga Dua, kami cukup terkejut melihat bagaimana PS Vita ternyata sudah dijual bebas di sana. PS Vita versi Jepang ini dibanderol dengan harga Rp 3.850.000,- dengan kelengkapan minim: console, charger, adapter, dan usb data. Peripheral terpenting, yakni Memory Card PS Vita dijual secara terpisah. Sayang seribu sayang, sebagian besar memory card berkapasitas 8 GB ini lenyap di pasaran karena habis diborong. Memainkan PS Vita tanpa memory card? Ia hanya akan berfungsi sebagai perangkat browsing belaka.

Harga game fisik (NGV) sendiri berkisar antara Rp 400.000,-  hingga Rp 700.000-, tergantung judul game yang Anda inginkan. Berita buruk bagi Anda yang menunggu versi PS Vita 3G, besar kemungkinan distributor tidak akan mengimpor versi tersebut saat ini. Alasannya? Karena PS Vita 3G memiliki mekanisme region lock sehingga tidak bisa digunakan secara bebas untuk belahan dunia yang lain. Bagi Anda yang sudah tidak sabar lagi ingin memilikinya, Anda bisa menunggu sedikit lebih lama. Sony sendiri baru akan meluncurkan PS Vita versi Asia di Hongkong, Taiwan, dan Singapore dalam waktu dekat. Ini berarti stok dan harga yang mungkin lebih murah.

Jadi, Anda tertarik?