Skyrim Menundukkan Semua Game Eksklusif di Konsol

Popularitas Elder Scrolls V: Skyrim sebagai salah satu game terbaik yang dirilis di tahun 2011 silam memang tidak diragukan lagi. Kualitas yang ia hadirkan lewat mekanisme gameplay nya yang bebas dan nyaris tidak terbatas telah menyihir jutaan gamer di seluruh dunia. Pujian yang mengalir untuk game kelahiran Bethesda ini juga teruji lewat data-data aktual yang bisa dipertanggungjawabkan. Apa yang Anda harapkan dari sebuah game yang mampu membuat jutaan gamer menghabiskan 72 jam hidupnya hanya dengan berfokus pada game ini? Tentu saja, sebuah dominasi total! Hal ini juga telah terbukti lewat data-data terbaru yang dirilis oleh Bethesda.
Selain berhasil terjual lebih dari 10 juta kopi di seluruh dunia dan mendapatkan pengakuan sebagai game dengan penjualan tercepat di Steam, Skyrim juga mencatatkan prestasi yang lain. Game action RPG ini berhasil membukukan penjualan tiga kali lipat lebih banyak daripada semua game yang dirilis eksklusif untuk platform konsol tertentu. Ini berarti, Skyrim tampil lebih menarik dibandingkan Gears of Wars 3 (XBOX 360) dan Uncharted 3 (PS3) dari segi penjualan. Satu-satunya game yang mampu tampil lebih baik? Hanya game FPS fenomenal Activision – Modern Warfare 3. Sebuah kekalahan yang dapat dimaklumi.

Pencapaian yang luar biasa ini juga tidak berhenti di situ saja. Creation Kit yang baru dirilis oleh Bethesda untuk memberikan kesempatan bagi para modders untuk menciptakan dunia Skyrim versi mereka sendiri ternyata laris manis. Dalam tiga hari perilisannya, tercatat 2.500 modifikasi telah diciptakan oleh para modders di seluruh dunia. Yang lebih mengejutkan lagi, dalam waktu yang begitu singkat ini, kurang lebih 2 juta gamer Skyrim telah mengunduh mod-mod berkualitas ini. Beberapa hanya datang dengan perubahan skin, namun tidak sedikit yang menawarkan fitur-fitur yang bahkan tidak mampu ditawarkan oleh Bethesda.
Sebuah pencapaian yang memang tidak terlalu mengejutkan jika melihat bagaimana Skyrim berhasil memukau industri game secara keseluruhan di tahun 2011 yang lalu. Ini adalah nasib yang harus diterima oleh semua game, eksklusif ataupun tidak, selama ia hadir di dalam tahun yang sama dengan perilisan sebuah seri terbaru Elder Scrolls. Sesuatu yang kemungkinan besar juga akan terjadi di masa depan selama franchise ini terus berlanjut.