Mafia dan GTA V Berkolaborasi?

Reading time:
March 7, 2012
gta v logo

Menciptakan sebuah game sandbox memang bukan perkerjaan yang mudah. Tidak hanya sekedar datang dengan dunia yang luas dan kebebasan untuk mengeksplorasi, developer juga harus membangun plot yang kuat, visualisasi dalam kualitas yang terbaik, serta keunikan yang tidak dimiliki oleh franchise lainnya. Semua hal itu sudah berhasil dicapai Rockstar lewat empat seri Grand Theft Auto-nya yang fenomenal. Beberapa developer berusaha mengekor, namun hanya sedikit yang berhasil menarik perhatian industri game. Salah satu yang berhasil melakukannya? Franchise pendatang baru – Mafia.

Mafia II memang dikritik karena dianggap menampilkan dialog vulgar dalam frekuensi di luar batas kewajaran. Namun, tidak ada yang dapat membantah bahwa sang developer – 2K Czech berhasil menciptakan sebuah game dengan tampilan yang begitu memanjakan mata dan hidup untuk ukuran sebuah game sandbox. Sekarang bayangkan, jika tampilan ini diadaptasikan pada seri terbaru GTA V yang sedang dikembangkan Rockstar. Benar sekali, 2K Czech dikabarkan sudah bekerja sama dengan Rockstar selama satu tahun terakhir ini untuk membangun animasi, cut-scene, dan gameplay untuk Grand Theft Auto 5. Wow!

gta v whole city
GTA dengan cita rasa Mafia? Sebuah berita baik atau buruk?

Kerjasama yang “manis” inipun kabarnya berlaku timbal-balik. 2K Czech memberikan kontribusi pada GTA V, sementara Rockstar membantu developer tersebut untuk membangun seri terbaru Mafia III yang sudah memasuki tahap pre-produksi satu tahun yang lalu. Dengan campur tangan Rockstar, Mafia yang selama ini terkesan terlalu linear tentu berkesempatan untuk “lahir kembali” sebagai sebuah game sandbox yang sebenarnya. Apakah kolaborasi kedua perusahaan raksasa ini akan berhasil menghasilkan karya fenomenal yang sukses? Mafia III mungkin masih berada dalam batas “mungkin”, tetapi bagi GTA V, kesuksesan tampaknya telah menjelma menjadi sesuatu yang pasti.

Source: VG247

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…