Review FIFA Street: Sensasi Sepakbola yang Berbeda!

Reading time:
March 20, 2012

Messi VS Rooney di Lapangan Futsal?

Ada beberapa gamer yang tentu senang dengan konsep gameplay baru ala FIFA Street, namun tidak sedikit pula yang menginginkan konsep unik yang jauh lebih konvensional. Jika Anda termasuk salah satunya, EA juga menawarkan sensasi baru  yang mungkin hanya bisa Anda temukan di FIFA Street: Futsal Match. Dalam lapangan indoor yang sempit dan ukuran gawang yang lebih kecil, Anda akan terlibat dalam pertarungan “harga diri” 5 vs 5 dalam mekanisme gameplay yang mirip dengan game sepakbola yang Anda kenal selama ini. Jika kehadiran mode ini saja sudah cukup membuat Anda penasaran, sekarang bayangkan jika Anda  ternyata juga berkesempatan untuk menggunakan tim-tim sepakbola raksasa kesayangan Anda.

FIFA Street 16
Bayangkan jika para pemain top dunia ini akhirnya memutuskan untuk bertanding di lapangan futsal yang mini!
FIFA Street 17
GOAL!!!

Ini mungkin tampak seperti lelucon besar yang pantas untuk ditertawakan, namun di sisi yang lain keputusan untuk menghadirkan tim-tim papan atas dunia juga menjadi kunci yang tepat untuk memunculkan sensasi yang lebih fun di FIFA Street. Benar sekali, Anda kini dapat menggunakan pemain-pemain sekelas Lionel Messi, Rooney, Ronaldo, atau Diego Forlan dalam lapangan futsal sempit dan terbatas. Bedanya? Anda kini hanya bisa membawa empat pemain ekstra yang lain untuk bergabung dalam pertandingan yang lebih cepat dan brutal. Anda tentu penasaran bagaimana rasanya memainkan sebuah pertandingan sepakbola dunia dalam lingkup lapangan futsal? Anda hanya punya satu opsi  untuk memuaskannya: dengan memainkan FIFA Street.

Kesimpulan

FIFA Street 41
Sebuah konsep unik yang berhasil diadaptasikan dengan cukup baik!

FIFA Street memang harus diakui merupakan sebuah game sepakbola yang lain daripada yang lain. EA berhasil menghadirkan sensasi sepakbola yang jauh berbeda dengan mekanisme gameplay ala sepakbola jalanan ini. Tema yang unik dan eksekusi yang pantas diacungi jempol, terutama dari segi animasi dan beragam mode baru yang  ada, membuat FIFA Street sebagai alternatif game terbaik bagi gamer penggemar game sepakbola yang sudah mulai bosan dengan gameplay ala PES 2012 maupun FIFA 2012. Mode World Tournya juga akan membuat Anda ketagihan, terutama dari sisi “kebutuhan” untuk terus memperkuat karakter utama yang Anda gunakan. Jika boleh diperbandingkan, FIFA Street tampil tak ubahnya Need For Speed: Underground, sebuah seri baru dan unik dari genre yang sudah terlalu lama bergerak linear. Hasilnya? Sensasi unik yang sulit untuk dijelaskan.

Walaupun engine terbaru milik EA mampu membuat FIFA Street tampil dengan visualisasi yang memesona, namun fungsi Player Impact Enginenya tetap menjadi malapetaka yang cukup membuat pertandingan berjalan dengan ritme yang aneh. Pemain yang jatuh tanpa sebab adalah sebuah pemandangan absurd yang tidak mencerminkan pertandingan sepakbola di dunia nyata. Terlepas dari hal tersebut, FIFA Street adalah sebuah game sepakbola yang pantas untuk dimainkan oleh gamer pencinta game sepakbola. Beberapa dari Anda mungkin akan membenci game ini karena perbedaan yang signifikan dengan game sepakbola yang selama ini anda kenal, namun hal ini tentu tidak menghalangi Anda untuk mencoba sebuah game sepakbola yang begitu  unik dan berbeda. Siapa tahu pada akhirnya, Anda akan jatuh cinta dengan seri ini.

Kelebihan

FIFA Street 22
Mengusung konsep "sepakbola indah" yang unik. Tetapi tidak sampai terjebak pada stigma harus menghadirkan efek ala Captain Tsubasa
  • Gameplay yang unik
  • Mode yang bervariasi
  • Visualisasi yang menawan
  • World Story ang cukup adiktif
  • Hadirnya tim-tim papan atas  untuk Futsal Match
  • Tombol aksi yang sederhana

Kekurangan:

FIFA Street 35
Pertandingan yang terlalu sunyi membuat atmosfer bermain sulit untuk terbangun
  • Player Impact Engine yang kurang semp
  • Musik latar belakang yang cukup menganggu
  • Pertandingan kadang terasa terlalu hening

Cocok untuk gamer: pencinta game sepakbola FIFA maupun PES

Tidak cocok untuk gamer: yang tidak suka gameplay sepakbola tanpa kebutuhan strategi

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…