Jika kita membicarakan salah satu franchise zombie apocalypse yang kini sedang menjadi tren, maka nama Walking Dead tentu pantas untuk masuk ke dalam salah satunya. Namun berbeda dengan komik atau film bertemakan zombie pada umumnya, Walking Dead lebih memfokuskan diri pada hubungan dan interaksi para manusia yang selamat dibandingkan menonjolkan sisi actionnya sendiri. Ciri khas yang tampaknya akan dirombak oleh Activision. Benar sekali, publisher kawakan yang satu ini berencana untuk merilis game Walking Dead dalam format FPS di masa depan.

Bukankah Walking Dead saat ini sudah diadaptasikan menjadi video game oleh Telltale? Berbeda dengan seri saat ini yang lebih berfokus di sisi cerita, Activision menggandeng Terminal Reality untuk menghadirkan game Walking Dead yang akan mengusung sisi aksi yang lebih kentara dengan sudut pandang orang pertama. Anda akan diberi kebebasan untuk memilih antara menghadapi zombie ini secara terbuka atau menyusup melewati mereka. Namun berhati-hatilah, karena mereka akan peka terhadap cahaya, suara, dan bau dari tubuh Anda. Tidak hanya itu saja, Anda juga akan dituntut untuk mengatur penggunaan makanan, peluru, dan supply yang terbatas untuk bertahan hidup.

Walaupun fokus di sisi action, seperti layaknya film seri Walking Dead, Activision juga akan menjadikan interaksi antar para karakter sebagai salah satu pilar game ini. Di sepanjang permainan, Anda akan bertemu dengan karakter-karakter untuk Anda rekrut atau abaikan. Setiap pilihan yang Anda lakukan akan memberikan konsekuensi yang signifikan di sisi cerita, yang tentu saja akan berhubungan dengan probabilitas Anda selamat dari “kiamat” yang satu ini.

Walking Dead versi FPS ini rencananya akan dirilis untuk PC, Playstation 3, dan XBOX 360. Kami sendiri belum sempat menikmati film seri yang kabarnya memang menampilkan kualitas yang pantas untuk diantisipasi ini. Namun dengan tumbuhnya Walking Dead sebagai sebuah franchise di dunia game, kami tampaknya harus menjajal seri yang satu ini. Apakah ada dari Anda yang sudah menonton film seri-nya? Is it good or is it bad? Should we watch it?