Developer Arma Ditangkap Atas Tuduhan “Mata-Mata”

Reading time:
September 12, 2012
arma 3

Membangun sebuah game yang membawa nama “simulator” di dalamnya memang bukan sebuah pekerjaan yang mudah untuk dilakukan. Berbeda dengan game yang lain yang dapat dibangun berdasarkan imajinasi dan fiksi, simulator dibangun untuk menghadirkan pengalaman gaming senyata mungkin. Oleh karena itu, penelitian memegang peranan yang paling penting untuk membangun sebuah game simulator dengan tepat. Developer akan seringkali menemukan kesulitan di dalam proses ini, bahkan untuk sesuatu yang belum pernah mereka prediksikan sebelumnya. Hal inilah yang mungkin terjadi pada Bohemia Interactive, developer dari game simulator militer – Arma.

Sebagian besar dari kita tentu mengetahui bahwa Bohemia Interactive kini memang sedang mengembangkan seri terbaru Arma – Arma III. Tidak hanya sekedar menghadirkan visualisasi yang jauh lebih sempurna, Arma III juga didesain dengan setting pertempuran yang jauh lebih luas dan nyata. Namun proses untuk mendapatkan landscape senyata mungkin ini ternyata mengalami hambatan yang tidak dapat dianggap remeh. Dua pekerja Bohemia Interactive berkebangsaan Ceko ditanggap oleh militer Yunani karena dianggap memata-matai aktivitas militer di pulau Lemnos. Mereka tertangkap mengambil foto dan video instalasi militer tersebut. Besar kemungkinan, mereka sedang mengambil materi yang akan digunakan untuk Arma III, seperti yang juga dikonfirmasikan oleh boss Bohemia – Marek Spanel.

arma 31
Apa itu? Apa itu?

Bagaimana nasib kedua pekerja Bohemia ini? Apakah mereka dapat dibebaskan atau harus menanggung hukuman atas tuduhan mata-mata? Bohemia Interactive sendiri belum memberikan keterangan resmi dan mengungkapkan langkah apa yang akan mereka tempuh untuk kedua pekerja ini. Namun satu yang pasti, jika Bohemia berani mengambil resiko seperti ini  untuk mengembangkan Arma III mereka, it’s gonna be one hell of a game!

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…
February 24, 2023 - 0

Review Like a Dragon – Ishin: Drama Samurai yang Ramai!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Like a Dragon: Ishin? Lantas,…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…