Review Headset Gaming Thermaltake Cronos: Desain yang Manjakan Telinga!
Thermaltake TteSports Cronos, Seberapa Baik?

Pilihan untuk menjadikan busa dan kain dari Lycra sebagai pondasi untuk membangun Thermaltake TteSports Cronos memang menawarkan kenyamanan yang maksimal bagi para penggunanya. Namun fakta bahwa Cronos hanya mampu menghasilkan kualitas audio stereo tanpa dukungan driver sama sekali tentu saja mempengaruhi performanya ketika diuji di beragam konten multimedia yang ada, tidak hanya untuk gaming, tetapi juga film dan audio. Oleh karena itu, kami menantang Thermaltake TteSports Cronos ini untuk berhadapan dengan tiga ujian terbesar ini.
Film
Dengan hadirnya beragam film definisi tinggi yang kini mudah didapatkan di dunia maya, kesempatan untuk menikmati pengalaman ala bioskop memang tergantung pada kemampuan peripheral audio yang dimiliki. Kami sendiri menjajalnya di film action “superhero” yang terhitung absurd – Kick-Ass 1080p untuk mendapatkan sedikit gambaran akan kemampuan Thermaltake TteSports Cronos ini. Statusnya sebagai sebuah headset stereo memang membuat pengalaman definisi tinggi ini tidak terasa terlalu istimewa. Waluapun beragam detail suara dialog dan aksi masih mampu direpresentasikan dengan baik, Anda tidak akan merasakan sensasi berada di tengah bioskop dan bebas menikmati setiap detail suara yang keluar satu per satu dari setiap ujung ruangan. Ruang suara yang dimiliki oleh Cronos begitu sempit, tipikal sebuah headset stereo.
Musik
Untuk membuktikan dan mendapatkan gambaran yang lebih mendetail tentang kemampuan headset yang satu ini, kami juga menjajalnya dengan beragam genre musik yang ada. Kami menjajal satu tipe file FLAC dan tiga buah 320kbps mp3. Ada empat lagu yang dipilih: Kerkraft 400 – Zombie Nation (Techno), The Last of Us OST – The Last of Us (accoustic), AKB 48 – Beginner (Pop), dan Overkill – Electric Rattlesnake (Metal). Anda yang pertama kali mencicipi headset yang satu ini mungkin akan langsung memerhatikan ruang suaranya yang kecil. Suara seperti ditawarkan dari speaker di mata Anda dalam jarak yang dekat. Menjajal lewat Zombie Nation dan Electric Rattlesnake, Thermaltake TteSports Cronos harus diakui tidak merepresentasikan kualitas bass yang “nendang”. Bass dirasa terlalu halus dan tidak optimal. Kekurangan ini justru berkebalikan di sisi Treble yang terasa begitu kentara ketika menjajal The Last of Us dan Beginner. Suara yang pecah di frekuensi tinggi menjadi pemandangan yang akan sering Anda temui. Faktanya sebagai headset stereo juga membuat masing-masing elemen ini mudah bercampur satu sama lain. Satu lagi yang pantas menjadi catatan, Anda harus bijak mengatur volume untuk memastikan headset ini tidak merusak gendang telinga Anda.
Gaming
Sebagai sebuah peripheral gaming, Thermaltake TteSports Cronos tentu saja dituntut untuk tampil maksimal di fungsi yang satu ini. Bersamaan dengan Steam Summer Sale, kami menjajalnya di empat buah game dari empat genre: Civilization 5 (Strategy), The Walking Dead (Interactive Story), Bastion (action RPG), dan DOTA 2 (MOBA). Seperti sensasi yang kami rasakan ketika menjajal film Kick-Ass sebelumnya, Thermaltake TteSports Cronos memang membuat dialog di setiap game yang ada terdengar jernih. Untuk game minim aksi dan suara seperti Civ 5 dan The Walking Dead, Thermaltake TteSports Cronos mampu tampil optimal. Sensasi yang sempat rasakan di sisi musik terasa sedikit di Bastion, mengingat game ini memang mengusung salah satu soundtrack gaming terbaik di pasaran. Diferensiasi kualitas audio terasa sangat kentara begitu menjajal game dengan suara efek yang keras di DOTA 2.
Kesimpulan

Memanjakan telinga dari desain fisik, ini mungkin menjadi kalimat yang tepat untuk menggambarkan performa Thermaltake TteSports Cronos yang sebenarnya. Dengan desain sekilas pandang yang akan mampu memproyeksikan kesan elegan dan identitas gaming yang kuat, apalagi dengan lampu merah yang membuat logo Thermaltake di kedua sisi tampil begitu garang, Cronos akan memperkuat status Anda sebagai seorang gamer. Kenyamanan juga lahir dari kualitas bahan yang dpilih oleh Thermaltake untuk membangun Cronos ini. Dengan menggunakan busa sebagai bahan utama, dibalut dengan kain kualitas Lycra, telinga Anda tidak akan lelah mendapatkan suntikkan audio dari Cronos ini walaupun terlibat dalam waktu gameplay yang lama.
Sayangnya, Thermaltake TteSports Cronos tidak menawarkan kualitas audio yang terhitung optimal. Diposisikan sebagai sebuah headset stereo, beberapa konten multimedia justru memperlihatkan kekurangan esensial dari headset keren yang satu ini. Bass yang kurang kuat dan treble yang dirasakan terlalu tinggi membuat beberapa genre musik terdengar kurang optimal. Kekurangan di elemen ini juga berpengaruh terhadap fungsi game dan film yang ada. Fakta bahwa ia juga tidak didukung dengan software driver apapun untuk keperluan modifikasi menjadi catatan yang sangat disayangkan.
Walaupun demikian, untuk Anda gamer yang membutuhkan sebuah headset gaming yang tampil gaya dan mampu memperkuat jati diri Anda sebagai seorang gamer secara fisik, Thermaltake TteSports Cronos menjadi alternatif pilihan yang tentu saja menarik. Thermaltake TteSports Cronos sendiri dijual dengan kisaran harga sekitar USD 59.99.