MGS V Diklaim Mengandung Konten ‘Kekerasan Seksual’

Reading time:
January 7, 2014
ground zeroes

Konami bersama Kojima Production siap merilis Metal Gear Solid V: Ground Zeroes tahun ini. Sebelum diluncurkan ke pasaran, ESRB memberi rating pada MGS V sesuai dengan konten yang mereka tampilkan.

Seperti pada kebanyakan game MGS sebelumnya, rating M ditujukan pada MGS V karena game ini dipenuhi adegan kekerasan, darah, dan bahasa yang kasar.

Yang menarik, badan rating game independen itu mengklaim MGS V mengandung ‘kekerasan seksual’. Perlu diketahui bahwa peringatan ‘kekerasan seksual’ di deskripsi konten terhitung sangat langka. MGS V adalah game kedua yang mendapatkannya setelah Animamundi: Dark Alchemist, visual novel yang dirilis untuk PC pada 2006 lalu.

ESRB memberikan peringatan M untuk MGS V: Phantom Pain karena konten
ESRB memberikan peringatan M untuk MGS V: Ground Zeroes karena konten “kekerasan seksual” yang terhitung langka di industri game. Apakah ini akan berhubungan dengan karakter kontroversial – Quiet? Kojima sendiri belum memberikan komentar apapun.

“Game ini menyajikan audio dimana karakter wanita disiksa secara seksual oleh karakter pria. Meski tidak divisualisasikan, suara pakaian yang dirobek dan pergumulan tetap terdengar. Kata-kata seperti f**k dan sh*t juga ada dalam dialog,” tulis ESRB.

Tak dijelaskan karakter mana yang terlibat dalam adegan tersebut. Meski begitu, para fans berspekulasi bahwa karakter wanita yang menjadi korban adalah Quiet si sniper seksi berbikini. Penasaran?

Load Comments

PC Games

April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…

PlayStation

May 26, 2023 - 0

Wawancara dengan Hiroshi Takai & Koji Fox (Final Fantasy XVI)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Hiroshi Takai dan Koji Fox dari…
May 26, 2023 - 0

Menjajal Final Fantasy XVI: Kini Dewasa, Penuh Gairah!

Seperti apa impresi 4 jam pertama kami dengan Final Fantasy…
May 8, 2023 - 0

Review Horizon Forbidden West – Burning Shores: Playstation 5 Pamer Kekuatan!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Horizon Forbidden West – Burning…
April 18, 2023 - 0

Review Dead Island 2: Akhirnya Datang Juga!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dead Island 2? Apakah ia…

Nintendo

May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…