Komposer Musik Resident Evil dan Onimusha Ternyata Penipu!

Musik memang menjadi salah satu elemen yang tidak bisa dipisahkan dari video game. Walaupun tidak berpengaruh langsung pada mekanik permainan yang seringkali dilihat sebagai pondasi utama, musik menjadi ujung tombak untuk menciptakan sensasi dan atmosfer permainan yang tepat. Simak saja bagaimana pertarungan di Final Fantasy VII dan VIII terasa jauh lebih epik berkat sentuhan Nobuo Uematsu, atau bagaimana tragedi The Last of Us terasa lebih memilukan berkat petikan gitar Gustavo Santaolalla. Bagi franchise populer dan klasik Capcom – Resident Evil dan Onimusha, tugas ini berhasil dieksekusi oleh satu nama legenda – Mamoru Samuragochi. Namun siapa yang menyangka, legenda ini ternyata seorang penipu.
Tidak hanya ahli dalam musik, Mamoru Samuragochi juga mendapatkan julukan sebagai “Beethoven” karena status pendengarannya yang memang terbatas. Tidak mengherankan jika kontribusinya untuk musik Resident Evil: Director’s Cut dan Onimusha: Warlords dianggap sebagai tonggak sejarah tersendiri untuk industri game Jepang.

Namun siapa yang menyangka, Samuragochi ternyata berbohong soal kedua produk gamenya yang satu ini. Kuasa hukum, atas nama Samuragochi akhirnya mengakui bahwa bukan kliennya lah yang menciptakan kedua musik game ini. Ia dibayar cukup mahal untuk karya yang dibangun oleh komposer misterius lain dan mengklaim musik tersebut adalah karyanya. Samuragochi minta maaf atas kasus ini, karena telah mengkhianati para fans.
Sayangnya, tidak jelas apakah Samuragochi ikut berkontribusi atau semua produk musik ini memang lahir dari komposer yang lain. Jadi untuk Anda yang sempat jatuh cinta dengan musik Resident Evil klasik dan Onimusha: Warlords, Anda tampaknya tidak lagi boleh memberikan tribut bagi nama Mamoru Samuragochi. This is just sad..