Review Banished: Game Simulasi Kota yang Menantang!

Reading time:
February 20, 2014

Kesimpulan

Banished (1)
Banished adalah sebuah perwujudan konsep dan ide game simulasi tata kota yang luar biasa. Cita rasa unik dengan gameplay yang menantang benar-benar mengejutkan, membuatnya terlihat mustahil sebagai proyek yang lahir dari kerja keras satu orang saja. Bagi Anda yang menggemari game simulasi tata kota yang memang kompleks, Banished wajib masuk ke dalam list game yang harus Anda mainkan.

Jika ada satu hal yang bisa disimpulkan dari Banished, ini bukanlah game simulasi tata kota konvensional yang mungkin selama ini Anda dapatkan dari game-game AAA bergenre serupa. Banished hadir dengan cita rasa yang berbeda, baik dari poin penekanan gameplay hingga tingkat kesulitan yang ditawarkan. Manusia menjadi resource terpenting dan menuntut Anda untuk menyusun prioritas karena sifatnya yang sangat terbatas, apalagi dengan sistem kelahiran dan kematian yang diusungnya. Tingkat kesulitan hadir tidak hanya karena keterbatasan pekerja, tetapi juga urgensi untuk mengumpulkan resource secara cepat dan memastikan Anda melewati musim dingin yang kejam. Ini bukan soal membangun kota secepat dan semutakhir mungkin dalam waktu singkat, Anda lebih didorong untuk mencapai satu tujuan yang lebih krusial – lebih efektif dan efisien dalam bertahan hidup. Kebutuhan untuk terus mengatur manusia dan mengalihkan mereka ke sektor yang menurut Anda penting juga membuat Banished terasa lebih aktif dibandingkan seri game simulasi tata kota yang lain.

Walaupun demikian, Banished sendiri masih hadir dengan beberapa kekurangan yang pantas untuk dicatat. Fakta bahwa game ini hanya dibangun oleh satu orang saja memang membuat kelemahan-kelemahan ini terasa bisa dimaklumi, namun sayangnya, tidak lantas bisa diacuhkan begitu saja. Permasalahan pertama kami tentu saja berkaitan dengan pemilihan warna indikator yang terlalu mirip satu sama lain, sehingga sulit untuk membedakan apa saja sudah Anda lakukan. Beberapa mekanik terlihat membingungkan, apalagi ketika penduduk yang Anda tugaskan ternyata tidak bergerak cepat untuk mengeksekusi apa yang Anda inginkan. Bug juga masih terlihat, yang bahkan sempat membuat kami tidak bisa memulai game ini via Steam.

Namun terlepas dari semua kekurangan tersebut, Banished adalah sebuah perwujudan konsep dan ide game simulasi tata kota yang luar biasa. Cita rasa unik dengan gameplay yang menantang benar-benar mengejutkan, membuatnya terlihat mustahil sebagai proyek yang lahir dari kerja keras satu orang saja. Bagi Anda yang menggemari game simulasi tata kota yang memang kompleks, Banished wajib masuk ke dalam list game yang harus Anda mainkan.

Kelebihan

Lari dari pakem konvensional yang diusung oleh game-game bergenre serupa, Banished tampil unik, adiktif, namun juga menantang di saat yang sama.
Lari dari pakem konvensional yang diusung oleh game-game bergenre serupa, Banished tampil unik, adiktif, namun juga menantang di saat yang sama.
  • Mekanik yang kompleks
  • Resource yang menitikberatkkan pada manusia
  • Kehadiran musim dingin yang membuat gameplay menjadi lebih menantang
  • Kualitas visual yang pantas untuk diacungi jempol
  • User-interface sederhana yang mudah dikuasai
  • Adiktif

Kekurangan

Butuh lebih banyak indikator warna misalnya, untuk membantu Anda mengetahui bangunan apa yang tengah dibangun, sudah dibangun, atau sedang dikerjakan, misalnya.
Butuh lebih banyak indikator warna misalnya, untuk membantu Anda mengetahui bangunan apa yang tengah dibangun, sudah dibangun, atau sedang dikerjakan, misalnya.
  • Beberapa bug yang masih mengganggu
  • Butuh lebih banyak indikator untuk menandai apa yang tengah atau akan Anda lakukan
  • Penduduk yang terkadang tidak responsif

Cocok untuk gamer: pencinta game simulasi kota, yang kecewa dengan SimCity

Tidak cocok untuk gamer: yang mengharapkan mekanisme perang, yang tidak suka dengan game yang menuntut pemainnya untuk melewati fase tutorial terlebih dahulu.

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…