Review Valiant Hearts – The Great War: Pengalaman Emosional!

Reading time:
July 1, 2014

Sekaligus Belajar Sejarah

Berapa banyak dari Anda yang setuju bahwa metode pengajaran di sekolah, khususnya di Indonesia, terasa sebagai sebuah rutinitas monoton yang terkadang berakhir sangat membosankan. Semua konsep atau event penting seringkali dipaparkan sekedar sebagai kombinasi kata demi kata, kalimat demi kalimat, yang semuanya berakhir pada tuntutan Anda untuk mengingat beragam detail yang justru terasa tidak penting. Jika Anda termasuk salah satu yang menggemari Sejarah, maka Valiant Hearts – The Great War adalah salah satu sumber informasi terbaik untuk mempelajari runtutan detail Perang Dunia I dengan gaya yang lebih interaktif dan menyenangkan. Apalagi dengan fakta bahwa ia juga didukung dengan serangkaian data dan dokumentasi terkait event yang terjadi di dunia nyata.

Beragam ekstra fakta sejarah yang informatif ditawarkan untuk menjelaskan latar belakang chapter yang tengah Anda jajaki.
Beragam ekstra fakta sejarah yang informatif ditawarkan untuk menjelaskan latar belakang chapter yang tengah Anda jajaki.
Gamblang, Ubisoft tidak ragu memperlihatkan beragam brutalitas dan efek buruk dari Perang Dunia I. Seperti cacat fisik yang harus dihadapi mereka yang selamat.
Gamblang, Ubisoft tidak ragu memperlihatkan beragam brutalitas dan efek buruk dari Perang Dunia I. Seperti cacat fisik yang harus dihadapi mereka yang selamat.

Tidak hanya sekedar bertindak sebagai video game yang menawarkan konten menyenangkan dan menantang di saat yang sama, Valiant Hearts – The Great War juga tampil sebagai sebuah proyek yang sangat informatif. Untuk setiap momen pertempuran ikonik yang Anda jalani, Anda akan disuguhkan dengan sebuah fakta sejarah yang didukung dengan foto klasik yang sudah berwarna, untuk menjelaskan sedikit latar belakang apa yang sebenarnya terjadi dan seberapa besar skala peran Anda sebenarnya. Menariknya lagi? Ubisoft sama sekali tidak menahan diri untuk menyediakan informasi ini. Beberapa foto yang kontennya mungkin cukup dirasa cukup “disturbing”,  merefleksikan dengan tepat horror seperti apa yang harus dilalui mereka yang terperangkap di Perang Dunia I. Sebuah informasi yang tentu saja terlalu sayang untuk dilewatkan begitu saja.

Kesimpulan

Valiant Hearts - The Great War jagatplay (54)
Valiant Hearts – The Great War adalah sebuah pengalaman interaktif, sebuah sudut pandang yang berbeda untuk melihat perang dari kacamata manusia yang sesungguhnya. Bertolak belakang di tengah konsep video game yang selalu memosisikan perang tak ubahnya “taman bermain” yang menyenangkan. Luar Biasa!

Valiant Hearts – The Great War bukanlah game bertema perang biasa seperti yang seringkali Anda temukan selama ini. Kita tidak hanya membicarakan kualitas visual dan desain yang luar biasa berkat implementasi UbiArt Framework, tetapi keseluruhan elemen yang ditawarkan di dalamnya. Tidak usah berangkat jauh, fakta bahwa ia menjadikan Perang Dunia I sebagai tema utama ketika perang dunia kedua lebih sering dieksploitasi sudah menjadi satu identitas unik. Tidak hanya itu saja, ketika perang seringkali diidentikkan sebagai game action first atau third person shooter, Valiant Hearts – The Great War justru hadir sebagai sebuah game puzzle dengan variasi gameplay yang menawan. Namun yang membuat game ini tampil luar biasa adalah fakta bahwa ia tampil sebagai media cerita yang mampu menghadirkan pengalaman yang emosional. Ia melihat Perang Dunia I dari kacamata seorang manusia, dengan semua konflik kompleks yang harus dihadapi di saat-saat tersulit tersebut.

Sayangnya, Valiant Hearts – The Great War juga hadir dengan beberapa kelemahan yang pantas untuk menjadi catatan. Salah satu yang sangat disayangkan adalah desain gameplay yang terkadang justru kian mencabut akar “realisme” yang ingin ditawarkan Ubisoft di dalamnya. Pertempuran solo melawan boss yang menjadikan Zeppelin atau Tank raksasa sebagai kendaraan utama terasa sangat tidak mungkin terjadi di dunia nyata dan justru mengaburkan atmosfer horror perang yang ingin ia citrakan sejak awal permainan. Fakta bahwa fakta-fakta sejarah yang ada disajikan hanya dalam bentuk teks dan foto yang tidak menyatu dalam gameplay juga disayangkan, menihilkan nilai jual yang lebih jika Ubisoft mengintegrasikannya ke dalam narasi. Kelemahan lain? Minimnya tutorial ketika Anda dihadapkan pada mekanik baru, yang terkadang berakhir pada momen dimana Anda merasa bingung tanpa solusi yang berarti.

Namun terlepas dari kelemahan tersebut, Valiant Hearts – The Great War berhasil membuktikan diri sebagai salah satu proyek game yang harus dinikmati, terutama jika Anda mencari sebuah game yang menawarkan pengalaman emosional yang cukup kuat. Unik, menantang, dan menyenangkan di saat yang sama, Ubisoft untuk kesekian kalinya berhasil membayar antisipasi yang diarahkan pada proyek-proyek berbasis UbiArt Framework mereka. Valiant Hearts – The Great War adalah sebuah pengalaman interaktif, sebuah sudut pandang yang berbeda untuk melihat perang dari kacamata manusia yang sesungguhnya. Bertolak belakang di tengah konsep video game yang selalu memosisikan perang tak ubahnya “taman bermain” yang menyenangkan. Luar Biasa!

Kelebihan

Desain lingkungan yang begitu memanjakan mata, memperlihatkan ketangguhan UbiArt Framework.
Desain lingkungan yang begitu memanjakan mata, memperlihatkan ketangguhan UbiArt Framework.
  • Visualisasi yang sangat menawan
  • Puzzle yang menantang dan rasional
  • Karakterisasi yang kuat
  • Cerita yang emosional
  • Pendekatan yang berbeda untuk melihat perang dari kacamata video game
  • Beragam fakta sejarah yang juga didukung dengan bukti foto
  • Sang anjing yang imut, Walt

Kekurangan

Bertarung melawan Zeppelin dengan menggunakan pipa udara sebuah organ raksasa? Pertempuran dunia nyata mana yang memungkinkan hal ini terjadi.
Bertarung melawan Zeppelin dengan menggunakan pipa udara sebuah organ raksasa? Pertempuran dunia nyata mana yang memungkinkan hal ini terjadi.
  • Pertempuran boss yang justru membuat game ini terasa tidak konsisten
  • Mekanik baru hadir tanpa tutorial
  • Fakta sejarah tidak diintegrasikan dalam narasi

Cocok untuk gamer: yang membutuhkan game yang lebih menawarkan pengalaman emosional, yang fasih berbahasa Inggris fasih

Tidak cocok untuk gamer: yang sulit memahami bahasa Inggris,  yang mengharapkan game perang penuh aksi ala Call of Duty atau Battlefield.

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…