Menjajal Demo Bayonetta 2: Antisipasi Kian Menguat!

Reading time:
October 10, 2014

Gameplay yang Mengalir

Animasi gerak yang lebih halus dan terasa mengalir, inilah kesan pertama yang ditawarkan gameplay Bayonetta 2 di versi demo ini.
Animasi gerak yang lebih halus dan terasa mengalir, inilah kesan pertama yang ditawarkan gameplay Bayonetta 2 di versi demo ini.

Ketika pertama kali meluncur ke publik di masa lalu, Bayonetta seringkali mendapat julukan sebagai “kakak” Devil May Cry, karena mekanik gameplay dan tema dasar yang sebenarnya serupa satu sama lain. Membangun kombinasi serangan mematikan dengan memadukan serangan tangan dan kaki dalam runtut tertentu, semua hal yang Anda cintai dari seri Bayonetta pertama diperkuat kembali di seri kedua ini. Bayonetta 2 kini hadir dengan animasi serangan yang begitu halus, dengan efek kombo yang kian menguatkan identitasnya sebagai salah satu penyihir yang pantas untuk ditakuti. Menghindar dan memicu Witch Time, menyerang membabi buta, dan mengakhirinya dengan serangan pemungkas yang brutal dan “nakal”, ini semua adalah alasan mengapa sebagian besar dari kita, mencintai Bayonetta.

Monster kolosal tampaknya akan jadi pemandangan
Monster kolosal tampaknya akan jadi pemandangan “wajib” di Bayonetta 2.
Kemampuan terbang? That is awesome!
Kemampuan terbang? That is awesome!

Selain kombinasi yang terasa lebih mudah dieksekusi dan musuh yang entah mengapa, terasa lebih mudah ditundukkan, demo singkat ini memperlihatkan beberapa aspek baru untuk Bayonetta 2. Salah satu yang menarik adalah kehadiran sayap yang kini memungkinkan Bayonetta untuk melayang di udara, sembari meluncurkan serangan range dan melee andalannya. Kesan pertempuran yang epik juga mengalir kuat lewat desain monster yang kian kolosal, berukuran masif dan tampak siap untuk menghancurkan apapun dengan begitu mudah. Dan tentu saja, Bayonetta selalu punya cara untuk memanggil monster apapun yang lebih besar dan mematikan. Nobody mess with Bayonetta, for sure.. Not even a huge badass monster, that is..

Rilis di Nintendo bukan berarti menghilangkan identitas sensual Bayonetta.. Still MILF..
Rilis di Nintendo bukan berarti menghilangkan identitas sensual Bayonetta.. Still MILF..
Tenang, selalu ada ekstra pengaman untuk memastikan kemampuan rambutnya tidak berakhir mengaburkan konsentrasi gamer.
Tenang, selalu ada ekstra pengaman untuk memastikan kemampuan rambutnya tidak berakhir mengaburkan konsentrasi gamer.

Sensualitas yang selama ini mengalir dari sosok Bayonetta juga terasa di  demo singkat ini, walaupun tidak terasa berlebihan. Anda masih akan melihat reaksi-reaksi yang memancarkan aura “MILF” yang kentara, sembari melihat desain yang semakin memanjakan mata. Serangan magic berbasis rambut yang dipertahankan memang akan melucuti pakaiannya, tapi Nintendo menyuntikkan shader “pengaman” agar tidak tampil terlalu berlebihan.

Makin Tak Sabar!

Makin tak sabar menunggunya di akhir bulan!
Makin tak sabar menunggunya di akhir bulan!

Jika ada satu kesimpulan yang bisa diambil dari demo Bayonetta 2 yang super singkat ini? Pantas untuk diantisipasi tampaknya menjadi kalimat yang tepat. Setelah penantian yang cukup lama, sepak terjang Platinum yang sudah teruji dan kebebasan proses pengembangan yang diberikan oleh Nintendo tercermin jelas lewat desain karakter dan mekanik gameplay yang ditawarkan oleh seri terbaru ini. Ia mengambil semua elemen yang membuat seri pertamanya begitu dicintai, menyempurnakannya lewat animasi gerak yang lebih fluid dan kombinasi serangan yang lebih memanjakan mata, dan melemparkannya ke pertempuran kolosal yang juga memperlihatkan kekuatan Bayonetta yang baru. Demo ini mungkin singkat, namun menawarkan impresi pertama yang cukup kuat.

Bayonetta 2 sendiri rencananya akan dirilis pada 24 Oktober 2014 mendatang, eksklusif untuk Wii U. Oh hell yeah, we gonna review Bayonetta 2. Tante, kami datang!

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…