Review ASUS ROG Gladius: Mouse Gaming Dengan Paket Penjualan Melimpah!

Reading time:
November 26, 2014

ASUS terkenal akan kualitasnya dalam menciptakan komponen komputer, sebut saja motherboard dan graphics card mereka. ASUS juga mempunyai beberapa divisi, misalnya gaming yang diberi nama Republic Of Gamers (ROG). ROG sendiri sudah memiliki pamor yang sangat baik di kalangan para enthusiast PC. Belakangan ini ROG sendiri mulai memperlebar fokusnya dan mulai memproduksi peripheral gaming.

Nah saat ini JagatPlay kedatangan salah satu produk terbaru dari ROG yaitu ASUS ROG Gladius. Sebuah mouse gaming yang memiliki warna dasar khas “ROG” yaitu merah dan hitam, serta memiliki tingkat kostumisasi hardware yang cukup menarik. Seperti apa bentuk dari Mouse tersebut? Yuk mari kita simak review kami berikut ini.

Desain dan Fitur

Asus ROG Gladius - jagatplay
ASUS ROG Gladius menggunakan alumunium finish pada body mouse tersebut
Asus ROG Gladius - jagatplay
Pada sisi mouse tersebut terdapat dua buah tombol makro yang berbentuk lonjong.

Bentuk ergonomis dan tampilan gaming yang minimalis, ni mungkin kesan pertama yang dilontarkan oleh ROG Gladius ini. Pada bagian samping seperti terlihat pada gambar, terdapat  karet yang menambah kenyamanan dan menghindari “slip” karena licin saat memegang mouse tesebut. Body dari mouse tersebut menggunakan alumunium finish yang terlihat cukup elegan. Di sisi kanan mouse ini terdapat dua buah tombol makro.

Asus ROG Gladius - jagatplay
Sticker dan mouse feet.
Asus ROG Gladius - jagatplay
Omron switch yang cadangan yang termasuk dalam paket penjualan.
Asus ROG Gladius - jagatplay
Braided cable vs regular cable, which side you choose?
Asus ROG Gladius - jagatplay
Pouch yang berfungsi untuk menyimpan beberapa perlengkapan ataupun mouse itu sendiri.
Asus ROG Gladius - jagatplay
Gladius feat braided cable
Asus ROG Gladius - jagatplay
Gladius feat regular cable.

ASUS ROG Gladius memiliki paket penjualan yang cukup unik dan termasuk banyak seperti sticker dan mouse feet. Terdapat juga beberapa yang tidak biasa dijumpai di paket penjualan mouse lain. Sebut saja kabel dari mouse, Anda dapat memilih braided kabel dan kabel biasa. Perlu di catat braided cable tersebut memiliki panjang 2M, sedangkan regular cable  hanya memiliki panjang 1M. Pemilihan kabel tersebut merupakan preferensi dari para gamer sendiri. Ada beberapa yang senang menggunakan regular cable, begitu juga dengan braided cable. Berbeda dengan mouse kompetitor lain yang mungkin mengesampingkan elemen ini sebaga indikator kenyamanan gaming Anda, ASUS memikirkan hal tersebut dan memberikan 2 buah kabel sesuai kebutuhan Anda. Braided cable or regular cable? You choose…

Anda juga tidak perlu khawatir jika switch Anda sudah mengalami penyakit yang umum terdapat di mouse yaitu “Double Click”, ASUS juga menyediakan cadangan Omron switch yang dapat Anda gunakan saat switch bawaannya rusak. Tidak lupa sebuah pouch yang cukup berguna untuk menyimpan perlengkapan yang tidak digunakan ataupun mouse itu sendiri.

Asus ROG Gladius - jagatplay
Bagian belakang mouse dengan logo ROG.
Asus ROG Gladius - jagatplay
Logo ROG yang sedang menyala merah
Asus ROG Gladius - jagatplay
Kunci yang berfungsi untuk melepas kabel di mouse tersebut.

Inilah Mouse tersebut saat menyala. Logo khas ROG yaitu mata yang dilengkapi dengan LED merah. Mouse tersebut juga menggunakan optic dengan grade gaming pada bagian sensornya. Untuk DPI Profile, ASUS juga menyediakan tombol on the fly untuk merubah DPI melalui tombol mouse. Anda juga dapat melihat pada bagian bawah, terdapat seperti kunci yang berlogo gembok. Kunci tersebut berfungsi jika Anda ingin memasang ataupun mengganti kabel dari mouse tersebut.

Software

asus gladius

Asus melengkapi Gladius dengan software bawaannya yaitu ROG Armoury. Sebelum pada halaman utama, disebelah kiri terdapat tab profile, pada tab tersebut Anda bisa menyimpan atau membuka settingan yang Anda inginkan. Pada halaman pertama, terdapat pengaturan tombol pada mouse. Pengaturan tersebut menjadikan tombol dari mouse tersebut dapat diatur sedemikian rupa.

Pada halaman kedua kita dapat mengatur performa dari mouse tersebut. Sebagai contoh sensitivitas dari mouse tersebut ataupun polling rate. Perlu diketahui, ROG Gladius adalah mouse gaming pertama yang memiliki polling rate hingga 2000Hz. Sedangkan pada DPI sendiri, Gladius ini dapat mencapai hingga 6400 DPi. Pada halaman ketiga, kita dapat mengatur semua yang berhubungan dengan LED. Efek dari LED yang sayangnya hanya terdapat dua profile yaitu normal dan breath, atapun mematikan beberapa bagian yang terdapat LED. Lalu pada halaman ke empat, kita dapat meng-kalibrasi mouse tersebut dengan surface (penampang) dari mousepad.

Pages: 1 2
Load Comments

PC Games

September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
July 12, 2023 - 0

Review DOTA 2 (Edisi 10 Tahun): Masih Ketagihan!

Bagaimana sensasi memainkan DOTA 2 di usianya yang kini menginjak…
April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…

PlayStation

September 20, 2023 - 0

Review The Crew Motorfest: Aloha, Mari Balap Bahagia!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh The Crew Motorfest? Mengapa kami…
September 13, 2023 - 0

Review Baldur’s Gate 3: Emang Boleh RPG Sekeren dan Seadiktif Ini?

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Baldur’s Gate 3? Mengapa kami…
September 8, 2023 - 0

Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami…
August 30, 2023 - 0

Review Armored Core VI – Fires of Rubicon: Api itu Membara Terang Kembali!

Apa yang sebenarnya ditawar kan oleh Armored Core VI: Fires…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…